PortalMadura.Com, Pamekasan – Dua narapidana (napi) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II-A Pamekasan, Madura, Jawa Timur nekat kabur dengan cara melompat tembok sisi selatan menggunakan sarung.
Dua napi tersebut masing-masing bernama Bambang Sutrisno bin Sahnan dan Ali Muksin bin Munabi warga Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep. Keduanya terjerat kasus tindak kriminal.
“Bambang Sutrisno bin Sahnan pidananya 3,6 bulan, sekarang sudah tersisa 1,9 bulan 21 hari. Kalau Ali Muksin bin Munabi pidananya 2,6 bulan, sisa pidananya sekarang 1,8 bulan 21 hari,” jelas Humas Lapas Klas II-A Pamekasan, Restu Wedy Lutfianto, Selasa (31/5/2016).
Restu menceritakan, dua napi kriminal itu diduga kabur pada hari Sabtu (28/5/2016) malam. Sebab, diketahuinya bahwa ada warga binaan yang kabur setelah pergantian petugas baru atau penyerahan dari regu malam kepada regu siang pada hari Minggu pagi.
“Mereka diduga kabur lewat tembok keliling sisi selatan karena disana ada sarung bergelantung ke bawah. Tapi, masalah jamnya kami tidak bisa memberikan kepastian,” ungkapnya.
Dia mengira, dua napi tersebut nekat kabur lantaran galau dengan kondisinya dan memilih kabur dari dalam Lapas. Padahal, masa tahanan mereka sudah tinggal sedikit.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan Polres Pamekasan dan Polres Sumenep. Utamanya Polsek dimana mereka tinggal,” pungkasnya. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
