7 Reaksi Inilah Yang Ditunjukkan Payudara Wanita Saat Bercinta

Avatar of PortalMadura.Com
7 Reaksi Inilah Yang Ditunjukkan Payudara Wanita Saat Bercinta
ilustrasi

Portal Madura.Com – Selama , tubuh mengalami empat fase yang berbeda yakni rangsangan, plateau, orgasme dan resolusi. Semua fase ini sangat menakjubkan dan merupakan keajaiban biologis.

Bercinta memang bisa memengaruhi seluruh tubuh. Pada wanita, bercinta tidak hanya mengubah dan membuat vagina (Miss V) bereaksi. Pada salah satu zona erotis wanita, yakni juga akan terpengaruh dengan aktivitas bercinta.

Ketika terangsang dan seluruh darah mengalir ke semua tubuh, termasuk ke payudara, kebanyakan wanita menyadari putingnya mengeras dan tegak. Namun jika Anda tidak mengalaminya, mungkin ada hal yang terjadi di payudara saat bercinta.

Seperti dikutip Bustle, ada 7 hal yang terjadi pada payudara Anda saat bercinta:

Jadi Lebih Sensitif
Payudara masuk dalam zona sensitif. Saat bergairah tentu saja organ tubuh ini menjadi lebih sensitif dengan sentuhan. Tidak hanya puting, tetapi juga areola dan payudara secara keseluruhan.

Lebih Besar
Tubuh mengalami empat tahap yang berbeda selama bercinta yakni rangsangan, plateau, orgasme, dan resolusi. Selama fase plateau tubuh seperti mengembang dan membengkak untuk mengantisipasi orgasme.

Ketika bercinta, Miss V mengembang sekitar dua pertiga ukuran biasa selama fase ini. Payudara juga lebih besar, tepatnya lebih besar hingga 20 sampai 25 persen.

Areola Membengkak
Tidak hanya ukuran payudara yang lebih besar, areola juga ikut membengkak saat bercinta. Ini adalah kombinasi dari payudara menjadi penuh dengan darah yang mengakibatkan perubahan ukuran.

Kadang-kadang areola sangat membengkak sehingga tidak terlihat puting tegak. Padahal, selama wanita terangsang puting bakal mengeras.

Keluarkan Keringat Wangi
Itu adalah kelenjar apokrin di areola yang melepaskan feromon (keringat wangi). Pada tingkat sadar Anda dan pasangan mungkin tak bisa mencium aromanya atau mendeteksi keberadaannya. Anda berdua hanya akan menjadi lebih tertarik satu sama lain secara seksual.

Payudara minta Otak Lepaskan Oksitosin
Ketika payudara dibelai, stimulasi puting mengirim memo ke otak dengan mengatakan sudah waktunya untuk melepaskan oksitosin. Oksitosin yang dikenal sebagai hormon cinta membuat orang merasa mesra, dan merupakan komponen utama dalam menciptakan ikatan emosional selama bercinta.

Berikan Bantuan Capai Orgasme
Menurut sebuah studi Universitas Rutgers, ada hubungan neurologis antara puting dan stimulasi clitoris. Ini artinya, wanita yang kesulitan orgasme bisa terbantu dengan rangsangan kedua payudara agar mencapai klimaks. Bahkan, ada beberapa wanita yang rangsangannya hanya berasal dari puting saja.

Berubah Warna
Kombinasi estrogen yang melalui tubuh dan stimulasi pembuluh darah menyebabkan bagian bawah maupun sisi payudara berwarna merah muda (pink). Warna pink ini juga dapat menyebar ke perut bagian atas dan leher.

Sebelum menjadi pink, payudara berwarna biru karena vena di payudara menjadi lebih terlihat berkat vasocongestion. (liputan6.com)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.