PortalMadura.com, Bangkalan – Ratusan ulama se Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, serta jajaran Muspida setempat, Kamis(2/4/2014) menggelar deklarasi Forum Ulama Bangkalan (FUB) di pondok pesantren (Ponpes) Nurul Kholil, Demangan Barat.
Deklarasi dilakukan untuk membendung masuknya faham radikalisme seperti Islamic State of Iraq Syiria (ISIS).
Juru bicara (Jubir) FUB, KH. Hasani Zubair Muntasor menjelaskan, deklarsi FUB sebagai upaya menangkal faham atau aliran sesat di masyarakat yang dapat memperkeruh suasana yang sudah aman.
“Sejak dini perlu dibendung masuknya faham radikalisme atau aliran sesat di tengah masyarakat, seperti ISIS,” tegasnya.
Ia juga meminta kepada ulama atau FUB dan juga semua lapisan masyarakat untuk bisa menjaga keutuhan ahli sunnah waal jamaah, sehingga dengan itu bisa mencegah masuknya aliran sesat ke Bangkalan.
Sementara, Dandim 0829 Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Istanto mengatakan, untuk mengantisipasi masuknya paham yang “menyesatkan” yakni dengan cara melakukan komunikasi dan dialog.
“Komunikasi dan dialog merupakan cara mengantisipasi masuknya ISIS, dan apabila ada temuan di masyarakat terkait dengan aliran sesat, seperti ISIS maka masyarakat bisa rembuk, musyawarah dan duduk bersama untuk mencari jalan keluarnya,” paparnya.(suhul/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
