PortalMadura.Com – Wanita memiliki keindahan pada fisiknya sehingga banyak pria akan tertarik apabila memandang. Bahkan, ada sebagian wanita yang memanfaatkan keindahan fisiknya tersebut untuk mencari nafkah. Salah satunya menjadi model.
Dulu sebelum ada kesamaan gender antara pria dan wanita, seorang wanita tetap akan dianggap rendah meskipun cantik. Kebebasan mereka terampas sehingga wanita hanya menjadi kaum yang tertindas. Namun, ada juga sebagian wanita yang memanfaatkan kecantikannya untuk mendapatkan kesuksesan dan berkuasa. Mereka memikat kaum pria dengan cara menjadi wanita penggoda.
Nah, di masanya ada beberapa wanita yang terkenal sebagai wanita penggoda kelas dunia. Siapa sajakah mereka?
Simak ulasannya berikut ini:
Margaretha Geertruida Zelle
Wanita dengan nama asli Margaretha Geertruida Zelle ini lebih dikenal dengan nama Mata Hari. Nama tersebut merupakan nama yang dia pilih sepanjang kariernya sebagai penari eksotis dan wanita panggilan kelas atas.
Wanita asal Belanda ini menjadi agen ganda selama Perang Dunia I. Hubungan yang dia jalin dengan sejumlah pejabat penting menjadikan dia bisa memperoleh informasi penting untuk disampailan ke pihak Perancis dan Jerman.
Pada Februari 1917, Mata Hari ditangkap oleh pemerintah Perancis karena melakukan aktivitas spionase. Sejumlah dokumen yang berisi pengakuan Mata Hari atas keterlibatannya sebagai agen rahasia dirilis oleh Jerman dan Perancis. Terlepas dari banyak pihak yang meragukan keaslian dokumen tersebut. Dia dijatuhi hukuman tembak mati di Perancis atas tuduhan menjadi mata-mata saat Perang Dunia I.
Anna Chapman
Jika Mata Hari merupakan agen wanita di masa Perang Dunia I, Anna Chapman merupakan mata-mata wanita di zaman modern. Wanita cantik berambut merah ini menyusup ke Amerika dan melakukan aktivitas spionase untuk kepentingan Rusia.
Anna mendapat tugas untuk merayu Edward Snowden, mantan pegawai CIA yang juga ahli komputer. Edward juga sempat membocorkan data rahasia National Security Agency pada 2013. Karena hal itu, tujuan Anna merayu Edward yang akhirnya membawanya ke Rusia ditahan dan diinterogasi. Sayangnya, Anna gagal menjalankan tugas ini. Pemerintah Amerika Serikat menangkap Anna pada tahun 2010. Pemerintah Rusia pun meminta pertukaran tawanan untuk menyelamatkan Anna.
Ketika kembali ke Rusia, Anna justru mendapat penghargaan dari pemerintah. Dia bahkan bisa masuk ke lingkaran elite Rusia. Sejak saat itu, Anna jadi selebritas dadakan di negeri asalnya. Kini, dia berprofesi sebagai model, editor, dan motivator.
Wallis Simpson
Secara fisik, bisa dibilang tidak secantik Anna atau se eksotis Mata Hari. Namun, wanita sosialita Inggris ini berhasil mengubah sejarah sebuah kerajaan besar dengan cara membuat Raja Edward VIII melepaskan tahta kerajaan karena mencintainya.
Awalnya Wallis bertemu dengan Edward ketika dia sudah menikah. Lebih tepatnya, menikah yang kedua kalinya. Hal ini karena seorang raja Inggris dilarang untuk memperistri wanita yang sudah menikah. Peraturannya, Edward harus melepaskan Wallis. Karena saking cintanya, sang putra mahkota lebih milih untuk menyerahkan haknya sebagai pewaris tahta.
Kemudian, Edwardmenyerahkan tahta sebagai raja pada Desember 1936, sebulan setelah dirinya dinobatkan. Lalu, tahta kerajaan pun jatuh kepada George VI, ayah Ratu Elizabeth II yang kini berkuasa. Mereka akhirnya menikah pada 3 Juni 1937 dan terus bersama sampai Edward meninggal dunia pada 1972. Akhirnya, Wallis dan Edward dimakamkan berdampingan di pemakaman kerajaan di Frogmore, Windsor.
Elizabeth Taylor
Aktris wanita Amerika kelahiran Inggris ini bisa dibilang aktris terbaik pada zamannya. Taylor hanyalah seorang aktris, bukan mata-mata seperti Anna ataupun Mata Hari, bukan juga seperti Wallis yang berhasil mengguncang sejarah. Namun, aktris lawas ini terkenal sebagai penakluk pria penguasa pada zamannya. Dia terkenal sebagai simbol seks di dunia perfilman Hollywood pada masa itu dan jadi salah satu aktris paling sukses di Amerika Serikat.
Kisah hidup Taylor penuh dengan skandal. Bahkan, beberapa masih jadi misteri. Kabarnya, Taylor pernah menikah sebanyak delapan kali selama hidupnya. Salah satunya, dia pernah menikahi Richard Burton sebanyak dua kali. Kisah percintaannya pun diangkat ke layar lebar berjudul Furious Love (2010).
Sayangnya, di luar pernikahannya, Elizabeth juga ngejalin hubungan dengan sejumlah cowok. Kisah hidupnya dijadikan sebuah buku berjudul Elizabeth Taylor: There Is Nothing Like a Dame karya Danforth Prince dan Darwin Potter. Sebuah buku yang menceritakan seluruh kehidupan aktris Elizabeth Talyor, termasuk kehidupan cintanya.
Taylor wafat karena gagal jantung. Sebelumnya, dia harus menjalani perawatan di Los Angeles. Akhirnya, Taylor meninggal pada 23 Maret 2011, dikelilingi oleh empat anaknya di Cedars-Sinai Medical Center di Los Angeles.
Marilyn Monroe
Siapa yang tidak kenal wanita yang satu ini? Bahkan, gayanya pun jadi trendsetter sebagian selebritas dunia. Yap, Marilyn Monroe dengan nama asli Norma Jeane Mortenson merupakan seorang aktris, penyanyi, dan juga model terkenal asal Amerika Serikat.
Kabarnya, Marilyn menjalin hubungan dengan sejumlah tokoh penting Amerika Serikat. Salah satunya adalah Presiden John F. Kennedy. Marilyn pernah menyanyikan lagu “Happy Birthday Mr. President” dengan erotis di depan publik. Hal itu semakin menguatkan spekulasi seputar hubungan terlarang mereka.
Lebih mengejutkan lagi, dilansir Biography, selain terkenal sebagai selebritas, dia juga jadi simbol seks paling terkenal pada abad ke-20. Sosoknya adalah inspirasi bagi banyak bintang baru pada masa kini seperti Madonna di awal kariernya. Sayangnya, kehidupan Marilyn berakhir sedih. Bahkan, kematiannya masih nyimpan teka-teki hingga kini.
Itulah lima wanita tersohor yang dikenal dunia karena menjadi sosok pemikat kelas dunia. Bukan hanya fisik yang mereka tampilkan, tapi juga kecerdasanny. Oleh karena itu bukan orang-orang biasa yang mendapatkan hatinya.
Ada yang berperan sebagai agen rahasia, penguasa negara maju masa lalu, dan ada pula yang dikenal sebagai simbol seks dunia hiburan. Beberapa di antaranya bahkan mampu mengguncang sebuah negara dengan keberadaan mereka. Sosok mereka pun jadi simbol wanita yang mampu mendobrak ketidakbebasan pada zamannya. (kincir.com/Desy)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
