PortalMadura.Com, Sumenep – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, A Busyro Karim meminta agar pelaksanaan rekrutmen pegawan non Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit (RS) dr. Moh Anwar Kabupaten setempat bersih dari titipan.
“Rekrutmen pegawai non PNS di rumah sakit daerah ini harus bersih, tidak boleh ada titipan atau sampai terjadi jual beli,” kata Bupati Sumenep, A Busyro Karim, Selasa (11/7/2017).
Menurut Bupati, pihaknya akan terus memplototi pelaksanaan rekrutmen tersebut hingga pelaksanaan tuntas. Sebab, jika sampai terjadi titipan atau praktek jual beli posisi tersebut dipastikan pegawai hasil rekrutmen tersebut tidak akan berkualitas dan berdampak pada pelayanan kesehatan di rumah sakit.
“Kalau sampai diketahui adanya praktek yang menyimpang dari prosedur yang ada, akan kami tindak sesuai aturan yang berlaku. Rumah sakit ini harus dikelola oleh orang yang berkualitas, makanya dalam rekrutmen ini panitia harus serius menjaring pegawai yang berkualitas,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur BLUD RS dr. Moh Anwar Sumenep, dr Fitril Akbar memastikan tidak akan terjadi praktek diluar prosedur yang ada, seperti titipan atau jual beli.
“Kami sudah mewanti-wanti kepada panitia agar rekrutmen pegawai non PNS ini digelar sesuai prosedur. Jangan sampai terjadi hal yang melawan hukum,” jelas Fitril Akbar. (Arifin/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
