Bupati Sumenep & PNS Bersih-Bersih Reruntuhan Pasar Anom

Avatar of PortalMadura.com

PortalMadura.Com, Sumenep – Bupati Sumenep, A Busyro Karim bersama ribuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar aksi gotong royong membersihkan reruntuhan bekas kebakaran Pasar Anom.

Ribuan PNS tersebut sudah tiba dilokasi bekas kebakaran sebelum pukul 07.00 WIB, Senin (10/3/2014). Semuanya menggunakan pakaian kerja dan berbaur sesama PNS dari berbagai satuan kerja perangkat daerah (SKPD).

Kabag Humas Pemkab Sumenep, Sufiyanto mengatakan, pengerahan PNS untuk melakukan gotong royong, salah satu upaya untuk meringankan beban korban kebakaran Pasar Anom. “Kalau PNS yang bersentuhan dengan pelayanan langsung dengan masyarakat tidak dilibatkan, biar pelayanan juga berjalan,” katanya.

Tim Penggerak PKK dan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Sumenep juga terlihat ikut berbaur dalam aksi gotong royong tersebut.

Pemerintah Kabupaten Sumenep, juga akan merelokasi sementara para korban kebakaran Pasar Anom Tersebut. Ada 7 lokasi yang dipersiapkan, meliputi :

1. Sepanjang Jalan Tajamara Pasar Anom untuk 144 kios konveksi.

2. Jalan dari Pasar Anom ke arah Terminal Wiraraja untuk 47 kios konveksi.

3. Jalan dari Pasar Anom ke arah Madura Channel untuk 55 kios konveksi.

4. Jalan depan los daging dalam pasar untuk 108 kios pracangan.

5. Jalan selatan BNI ke arah Pasar Anom untuk 88 kios pracangan.

6. Jalan ke arah Utara menuju pintu masuk selatan Pasar Anom untuk 70 kios pracangan.

7. Areal jalan akses Bagian Selatan Pasar Anom untuk 88 kios pracangan.

Kebakaran Pasar Anom Baru Sumenep, Madura, Jawa Timur membumi hanguskan 861 unit kios, toko dan stand dengan kerugian berkisar Rp 20 miliar lebih. Titik api diduga berasal dari kios rempah-rempah Blok CS. Api berkobar diketahui pada pukul 19.20 Wib, Rabu (5/3/14)(htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.