SUMENEP (PortalMadura) – Aksi dari Gerakan Masyarakat Peduli BBM ke Pulauan Kangean, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mulai memanas. Mereka hampir satu jam melakukan orasi di kantor Kecamatan Arjasa, tak satupun staf kecamatan yang menemui mereka. Bahkan, Camat pun tidak ada ditempat.
“Semua pegawai kantor Kecamatan Arjasa sebaiknya pulang ke rumahnya masing-masing. Sebab, tak ada pelayanan yang bagus untuk masyarakat Kangean. Kelangkaan BBM dan harga BBM yang melambung tetap saja tidak teratasi,” teriak Koorlap Aksi, Ahmad yani, Senin (4/11/2013)
Desakan para pendemo tersebut, membuat para PNS di Kantor Kecamatan Arjasa ciut nyalih. Mereka satu persatu pulang dan mengunci pintu. “Ayo cepat pulang dan kunci kantor kecamatan harus diserahkan pada kami,” tegasnya.
Pihak aparat kepolisian setempat tetap siaga dan berjaga-jaga agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. “Pak camat tidak ada. Hanya pak polisi yang ada dilokasi demo,” kata Yunus salah seroang peserta aksi.(Redaksi)