PortalMadura. Com, Pamekasan– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur meminta pemerintah setempat bertindak tegas atas pelanggaran dalam pembangunan jembatan hotel New Ramayana.
Anggota Komisi I DPRD Pamekasan, Andy Suparto menegaskan, pemerintah harus bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku supaya tidak terjadi sesuatu yang tidak dinginkan di kemudian hari. Pasalnya, temuan pelanggaran itu sebelumnya adalah hasil kajian dari aktivis PMII Pamekasan.
“Eksekutif sudah membentuk tim atas persoalan ini, sehingga dipastikan ada pelanggaran dalam pembangunan jembatan hotel New Ramayana,” ungkapnya, Kamis (15/12/2016).
Menurutnya, apabila hasil akhir dari sanksi atas pelanggaran itu adalah pembongkaran, maka pemerintah dalam hal ini Satpol PP sebagai penegak perda harus melaksanakan rekomendasi tersebut.
“Kalau memang nanti sanksi pembongkaran, ya harus dibongkar. Tetapi dalam pemberian sanksi itu kan pastinya ada mekanisme yang harus dilalui, ” tandasnya.
Dari hasil kajian tim yang terdiri atas Bappeda, PU Pengairan dan Satpol PP Pamekasan menemukan pelanggaran dalam pembangunan jembatan, kemudian pembangunan di sisi timur hotel New Ramayana tersebut berdiri di atas bantaran sungai. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
