PortalMadura.Com, Sumenep – Direktur PT Wira Usaha Sumekar (WUS), Sitrul Arsy mengklaim manajemen badan usaha milik daerah (BUMD) yang bergerak di bidang SPBU itu sehat. Salah satu bukti, pada tahun 2015 sudah menyumbang ke pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp5 ratus juta.
“Siapapun berhak melakukan pengkajian dan pengawasan terhadap BUMD, apalagi anggota dewan. Tapi, pada tahun 2015 kami sudah nyetor ke PAD sebesar Rp5 ratus juta,” kata Direktur PT WUS, Strul Arsy, Kamis (17/3/2016).
Menurutnya, untuk tahun 2015, PT WUS telah mendapatkan kucuran dana sebesar Rp1,1 miliar untuk perbaikan SPBU. “Penyertaan modal untuk tahun kemarin digunakan untuk perbaikan SPBU,” jawabnya.
Sebelumnnya, wakil ketua DPRD Sumenep, Moh Hanafi menilai, PT WUS layak dibubarkan karena tidak berkontribusi terhadap PAD.
“Untuk apa PT WUS disuplai dana lagi, karena selama ini tidak pernah menyumbang ke PAD,” kata Moh Hanafi.
Hanafi menilai, PT WUS lebih baik di swastakan atau dibubarkan saja, mengingat, tujuan BUMD itu untuk menambah PAD sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumenep.
“Kalau sudah tidak memberi kontribusi yang jelas kepada pemkab, apakah masih layak disuntik dana. Lebih baik diberikan saja ke BUMD yang lebih eksis dan menyumbang ke PAD,” paparnya. (arifin/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
