PortalMadura.Com, Sumenep – Pendistribusian logistik pemilu legislatif sudah dimulai terutama untuk wilayah kepulauan, Sumenep, Madura, Jawa Timur, namun logistik yang dididstribusikan itu belum lengkap, tinggal formulir D 1 plano untuk rekapitulasi hasil penghitungan suara ditingkat TPS.
“Jadi, formulir D 1 plano itu masih belum datang, makanya harus disusulkan, karena jika pendistribusia harus menunggu formulir itu dikhawatirkan terjadi keterlambatan,” kata Thoha Shamadi, ketua KPU Sumenep, Senin (31/3/2014).
Thoha memaparkan, untuk satu jenis logistik ini memang belum diterima KPU, bahkan KPU Provinsi Jawa Timur meminta agar KPU Sumenep mencetaknya sendiri, namun karena tidak ada surat resmi, KPU daerah tidak berani mencetaknya.
“Awalnya kami memang diminta untuk mencetak sendiri, tapi kalau tidak ada dasar hukumnya, kami khawatir terjadi masalah, biar kami menunggu saja,” ungkapnya.
Dia memastikan, kurangnya satu jenis logistik pileg itu tidak mengganggu tahapan pemilu termasuk pendistribusian karena formulir itu memang berada diluar kotak suara yang disegel.
“Kami pastikan tahapan pemilu lancar-lancar saja, tidak ada kendala,” terangnya. (arif/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
