PortalMadura.Com, Pamekasan – Mahasiswa dari aliansi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur melakukan penggalangan dana untuk korban banjir Sampang di bundaran monumen Arek Lancor, Rabu (2/3/2016).
Ketua Komisariat PMII Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, Maftuhatus Sholihah mengatakan, penggalangan dana tersebut sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap warga yang terdampak banjir. Sebab, mereka saat ini membutuhkan uluran tangan para dermawan.
“Menolong sesama tidak harus ketika musibah itu datang, tetapi ketika orang lain membutuhkan. Kami sebagai warga pergerakan akan berusaha membantu dengan cara menggalang dana ini,” katanya.
Dikatakan, hasil dari penggalangan dana nantinya akan diserahkan secara langsung kepada warga yang menjadi korban banjir sesuai dengan nominal yang didapat dari masyarakat.
“Sebenarnya tidak hanya dana, baju bekas dan alat sekolah juga kita terima apabila ada masyarakat yang hendak memberinya. Dan kita nanti akan serahkan kepada korban untuk meringankan beban mereka,” tandasnya.
Dia berharap, masyarakat yang menyisihkan sebagian hartanya untuk korban banjir mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT dan dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para korban.
Masih menurut Maftuhatus Solihah, adapun aliansi komisariat PMII se Pamekasan tersebut meliputi PMII Komisariat Univesrsitas Islam Madura (UIM), PMII Komisariat Universitas Madura (UNIRA), PMII Komisariat Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), PMII Komisariat STAI Al-Khairat, dan Komisariat PMII STAI Miftahul Ulum (STAI-MU). (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
