PortalMadura.Com – Indonesia merupakan negara yang dikategorikan sebagai negara kaya. Negara yang memiliki kekayaan alam berlimpah. Beberapa kekayaan alam di Indonesia yang tidak dimiliki oleh negara lain diantaranya tambang emas, gas alam, batu bara, kesuburan tanah, hutan tropis, wisata alam, pulau, bahasa dan kemaritiman. Kekayaan tersebut berbanding terbalik dengan kondisi negara Indonesia saat ini. Negera masih dikategorikan sebagai negara berkembang.
Salah satu dasar untuk mengembangkan negara Indonesia yakni Pengembangan teknologi. Kemajuan suatu negara dapat diukur dari seberapa jauh ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikuasai oleh negara tersebut. Hal ini sangat penting karena ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan dasar setiap aspek dalam kehidupan.
Kenyataannya teknologi yang berkembang di Indonesia sangat ironis dibandingkan dengan teknologi yang berkembang di negara lain. Mengapa demikian ? karena semua teknologi yang digunakan di Indonesia berasal dari luar negeri. Tidak hanya itu, mulai dari pakaian atau aksesoris yang digunakan masyarakat Indonesia rata-rata berasal dari luar negeri sehingga sangat pantas jika negara Indonesia digolongkan sebagai negara konsumtif, baik teknologi ataupun kebutuhan lainnya.
Salah satu bukti bahwa negara Indonesia termasuk negara konsumtif, diantara penggunaan smartphone (merk : Samsung, Lenovo, Xiaomi, Dll) untuk semua kalangan, Laptop (merk : Lenovo, Toshiba, Asus, Dell, dll) , Teknologi di dunia industri dan teknolgi lainnya. Disadari atau tidak, teknologi yang digunakan di Indonesia hampir 100% hasil produksi negara lain.
Permasalahan terbesar negara Indonesia akan ketergantungan teknologi dari negera lain yaitu tereksplorasinya kekayaan alam Indonesia oleh negara lain dan mudahnya akses data penting yang dimiliki negara Indonesia atau dengan kata lain Indonesia telanjang teknologi.
Ada yang lebih penting dari beberapa permasalah tersebut yakni menghambat proses perkembangan negera Indonesia menjadi negara yang lebih maju. Beberapa kasus yang mencerminkan bahwa negara Indonesia telanjang akan teknologi yaitu kasus penyadapan yang dilakukan negara Australia terhadap Indonesia.
Kasus tersebut menggambarkan betapa mudahnya negara lain memantau dan mengambil informasi dari negara Indonesia. Salah satu penyebab terjadinya hal tersebut teknologi yang digunakan berasal dari negara lain yang memungkinkan seseorang mengakses informasi dari teknologi yang digunakan. Kasus tersebut hanya beberapa contoh dari sekian banyak kasus.
Beberapa upaya negara untuk menciptakan sebuah teknologi yang dapat digunakan oleh masyarakat Indonesia, akan tetapi teknologi yang dibuat jauh lebih baik negara lain. Fitur ataupun tampilan yang ditawarkan jauh lebih baik teknologi negara lain. Terobosan lain dari negara Indonesia yaitu mobil ESEMKA.
Mobil tersebut hasil produksi anak bangsa. Setelah satu tehun uji coba dan direncanakan akan dijadikan mobil negera Indonesia hengkang ditengah jalan, dikarena mobil yang dibeli dan dikemudikan oleh bapak Dahlan Iskan selaku menteri ESDM pada rezim Susilo Bambang Yudhono terjadi kecelakaan.
Penyebab kecelakaan tersebut terjadi karena rem mobil tidak berfungsi. Kejadian tersebut mematahkan harapan masyarakat Indonesia khususnya memiliki mobil buatan Indonesia sendiri. Akibat kejadian itu pula produksi Mobil ESEMKA tidak diijinkan produksi.
Pada tahun ini masyarakat Indonesia dikagetkan dengan penemuan yang dilakukan oleh seorang bocah dari Aceh. Bocah tersebut berhasil membuktikan adanya tegangan listrik yang dihasilkan dari pohon kedondong. Hasil penemuan tersebut kurang diperhatikan oleh pemerintah, akibatnya banyak negara lain yang antusias akan penemuan tersebut.
Keinginan masyarakat Indonesia akan teknologi jauh dari harapan. kondisi saat ini, negara larut terhadap permasalahan yang sifatnya politik, sehingga perhatian khusus negara terhadap perkembangan teknologi sangat kurang.
Seharusnya pemerintah memiliki program-program khusus untuk meningkatkan teknologi hasil karya Indonesia. Hal tersebut sangat berguna untuk perkembangan negara Indonesia. Sehingga negara tidak ketergantungan terhadap teknologi yang dari negara lain yang menyebabkan negara Indonesia konsumtif akan teknologi. Pemerintah harus menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi negeri untuk meneliti teknologi-teknologi modern yang dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat.(*)
Penulis: Ach. Dafid, A.Md.
(Mahasiswa S1 Teknik Mekatronika Universitas Trunojoyo Madura)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
