Intensitas Hujan Tinggi, Petani Tembakau Sumenep Waswas

Avatar of PortalMadura.Com
Intensitas Hujan Tinggi, Petani Tembakau Sumenep Waswas
dok. Tanaman Tembakau (Ft. Fb. Istimewa)

PortalMadura.Com, – Intensitas di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur masih relatif tinggi. Akibatnya, petani waswas. Padahal, dalam waktu satu bulan terakhir ini telah banyak petani yang menanam tembakau. Namun karena sering terjadi hujan, tembakau yang ditanam mati tergenang air hujan.

“Kalau hujan terus menerus seperti ini, petani pasti mengalami kerugian yang banyak. Sebab, sampai saat ini banyak petani tembakau yang telah menanam berulang kali, karena setelah ditanam bibit tembakai itu mati,” ungkap salah satu petani tembakau asal Desa Gadding, Kecamatan Manding, Muhyidin, Rabu (21/6/2017).

Ia menyampaikan, menanam tembakau di Madura itu membutuhkan biaya yang sangat besar dan tenaga ekstra. Sebab, setelah ditanam membutuhkan perhatian khusus seperti disiram setiap hari dan diberi pupuk secukupnya.

“Kalau dua hari berturut-turut turun hujan dengan volume yang sangat tinggi, tembakau yang ditanam itu bisa mati dan petani harus mengganti bibit yang mati itu lagi,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Kalianget, Achmad Zubakti mengatakan, tahun ini akan mengalami kemarau basah seperti tahun 2016. “Meski intensitas hujan tidak terlalu besar, kedepan akan terus hujan,” kata Achmad Zubakti. (Arifin/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.