PortalMadura.Com, Pamekasan– Presiden FC, Achsanul Qosasi meminta kepada masyarakat Madura agar tidak melakukan uforia yang berlebihan meski timnya sukses menjadi juara di putaran pertama Torabika Soccer Championship (TSC) 2016).
Pihaknya akan terus berbenah untuk mengarungi kompetisi putaran kedua, mengingat perjalanannya yang masih sangat panjang. Tetapi, kemenangan ini patut diapresiasi oleh masyarakat Madura.
“Ini modal awal yang baik untuk memulai putaran kedua. akan tour Kalimantan, tapi saya tidak khawatir karena pendukung Madura di Kalimantan juga banyak, dan kita sudah terbiasa bermain disana saat menjadi runner up Piala Gubernur Kaltim,” katanya, Minggu (28/8/2016).
Menurutnya, kebersamaan dan kedisiplinan tim menjadi bekal utama menjalani kompetisi. Pihanya tidak memiliki masalah dengan siapapun, termasuk dengan para supporter Madura.
“Supporter kami sudah mulai dewasa. Kami bukan tim hebat, kami hanya tim yang kompak dengan kebersamaan yang tinggi. Sehingga kami ingin tetap dianggap sebagai tim underdog, tim yang masih belajar,” tandasnya.
Hal itu dimaksudkan agar bisa menikmati seluruh pertandingan tanpa beban. Apapun hasil di akhir musim nanti akan dijadikan pengalaman untuk menatap musim berikutnya. Sebab tidak bisa dipungkiri jika klub manapun menginginkan menjadi juara liga.
“Tapi bagi kami juara adalah urusan Tuhan. hanya ingin bermain baik di setiap pertandingan, karena bagi kami sepakbola adalah alat perjuangan menuju Persatuan. Persatuan Madura dan Persatuan Indonesia,” lanjut dia.
Wakil Badan Pemeriksa Keuangan RI tersebut menambahkan, pihaknya mengusung ‘Freindship football' persahabatan dalam sepakbola melalui maskot yang bernama MADRUDJI (Madura Rukun Damai dan Terpuji).
“Saya sudah sampaikan kepada pemain, bermainlah dengan hati senang. Management akan memberikan permainan kesenangan, sehingga mereka bisa memberikan kemenangan,” ungkapnya.
“Atas nama pribadi dan Rakyat Madura, saya ingin Klub ini menyenangkan, sehingga bisa berbagi kesenangan dengan pemain, dengan supporter, dan dengan seluruh penggemar sepakbola Indonesia,” tutup pria asal Desa Daramista Kecamatan Lenteng Sumenep tersebut. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
