Kuota Pupuk Bersubsidi 2014 di Sumenep Berkurang

Avatar of PortalMadura.com

SUMENEP (PortalMadura) – Kuota pupuk bersubsidi jenis urea untuk Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, di tahun 2014 ini mengalami pengurangan yakni 21.719 ton. Padahal, tahun 2013 lalu mencapai 25 ribu ton.

“Sebenarnya kami telah mengusulkan 40 ribu ton pupuk. Ini sesuai dengan kebutuhan para petani di Sumenep. Namun, justru berkurang dari kuota tahun 2013 lalu,” kata Kurratul Aini, Kabid Sumber Daya dan Penyuluhan, Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Sumenep, Jum’at (10/01/14).

Dia menduga, turunnya kuota pupuk tersebut disebabkan mengacu pada kebijakan pemerintah, dimana para petani didorong untuk beralih menggunakan pupuk organik.

“Pemerintah memang mengeluarkan kebijakan bahwa petani harus mulai berubah haluan untuk menggunakan pupuk organik, karena pupuk kimia itu dinilai berdampak negatif pada tanah dan hasil tanaman,” ungkapnya.

Meski demikian, pihaknya berjanji akan mengusulkan ulang kepada pemerintah pusat karena untuk Kabupaten Sumenep masih belum siap beralih pada pupuk organik secara keseluruhan.

“Kami tetap akan mengusulkan penambahan kuota, sesuai kebutuhan petani,” janjinya. (arif/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.