PortalMadura.Com, Pamekasan – Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Badrut Tamam memastikan diri maju sebagai calon bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur tahun 2018.
Anggota DPRD Jawa Timur ini mengatakan, kepastian maju dalam pesta demokrasi tingkat kabupaten itu bukan semata-mata keinginan dirinya, melainkan keinginan partai yang selama ini berhasil mengantarkan dirinya menjadi wakil rakyat dua periode.
“Pilkada Pamekasan, bismillahi allahu akbar, bismillahi allahu akbar. Jadi bismillah itu derajatnya lebih dari siap,” katanya saat ditanya sejumlah wartawan, Senin (17/7/2017).
Menurutnya, masyarakat harus selektif dalam memilih calon pemimpin, salah satunya melihat track record dari sejumlah figur yang ada supaya masyarakat tidak merugi selama lima tahun ke depan.
“Saya punya konsep begini, dalam politik itu kalaupun tidak bisa kerja sama jangan bermusuhan. Yang kedua adu konsep adu gagasan, yang ketiga kita lihat track record orang, track record itu dalam sejarah kepemimpinan, kalau dalam sejarah kepemimpinannya bagus, ya dipilih. Kalau dalam sejarah kepemimpinannya masih banyak noda, ya dipikir-pikir,” katanya menjelaskan.
Badrut Tamam menegaskan, dalam kontek kepemimpinan masyarakat harus melihat track record seseorang dan pilkada Pamekasan berjalan sejuk tanpa ada gesekan, ada fitnah serta mengobok-obok sedemikian rupa yang membuat masyarakat tidak bisa berpikir sehat.
“Target kita pilkada sekaligus pendidikan politik bagi kita semuanya,” pungkasnya.
Diantara sejumlah figur yang diisukan maju dalam pilkada 2018 adalah Badrut Tamam, KH. Kholilurrahman, Suli Faris, Agus Sujarwadi, Rudi Susanto, Taufadi, Halili dan Kholil Asy'ari. Bahkan belakangan ini juga muncul nama Boy Suhari Sajidin dan Mas'od Efendy. (Marzukiy/Putri)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
