PortalMadura.Com, Sumenep – Asrama yang sekaligus kantor karyawan PT Permodalan Nasional Madani (Persero)–PNM– di wilayah hukum Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dibobol maling.
Barang-barang yang raib milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang jasa keuangan tersebut, antara lain, lima unit motor, brankas uang, satu buah monitor komputer, satu buah TV 21 inc serta sejumlah helm.
Informasi yang diterima PortalMadura.Com dari tempat kejadian perkara (TKP), aksi pencurian tersebut baru diketahui, Senin (6/2/2017) setelah para karyawan masuk kerja dengan kondisi ruangan kantor acak-acakan. Saat terjadi pencurian, para karyawan pulang kampung karena hari libur.
“Kasus dugaan pencurian itu sudah dalam penanganan petugas,” kata Kapolres Sumenep, AKBP H Joseph Ananta Pinora, melalui Kasubag Humas AKP Suwardi.
Pihaknya telah menerjunkan tim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan memeriksa sejumlah saksi.
Dijelaskan, sesuai dengan laporan polisi, bahwa brankas uang itu berisi uang tunai sekitar Rp1,5 juta lebih. “Dan lima kunci motor cadangan juga raib,” terangnya.
Pihak perusahaan, ditaksir mengalami kerugian sekitar Rp70 juta. Sedangkan lima unit motor, semuanya honda beat tahun 2016.
1. Honda beat warna hitam nopol L 5332 MO tahun 2016.
2. Honda beat warna hitam nopol L 5331 MO tahun 2016.
3. Honda beat warna hitam nopol L 5350 MO tahun 2016.
4. Honda beat warna hitam nopol L 534 MO tahun 2016.
5. Honda beat warna hitam nopol L 5351 MO tahun 2016.
(Bahri/Hartono)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
