Masih Trauma, Saimah Sulit Ditemui Wartawan (edisi 9)

Avatar of PortalMadura.Com
Ist. Ahmad Yani dan Saimah
Ist. Ahmad Yani dan Saimah

PortalMadura.Com, – Meski berbagai upaya telah dilakukan keluarga mempelai wanita untuk mengembalikan kondisi mental Saimah, belum membuahkan hasil. Saimah binti H. Mas'ud (21),  belum bisa melupakan kenangan manis  bersama Ahmad Yani bin Mupaher (23) calon suaminya asal Pulau Raas, Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang hilang di laut menjelang pesta penikahannya.

Saimah masih sock dan tidak mau berbicara dengan siapapun, termasuk kepada sejumlah wartawan yang datang ke rumahnya untuk melakukan wawancara. Calon pengantin wanita berambut lurus dan berkulit sawo matang ini memilih mengurung diri di kamar, dan pintu kamar dikunci dari dalam. PortalMadura.Com, yang juga ingin mewawancarai melalui telepon, juga mendapatkan perlakuan yang sama.

“Mulai kemarin dia benar-benar sock atas peristiwa yang menimpa caalon suaminya. Bahkan, tidak mau makan dan tidak mau berbicara dengan siapapun. Kerjanya ya hanya mengurung diri di kamar, dan digembok dari dalam,” kata H. Mas'ud, ayah Saimah pada PortalMadura.Com, Senin (20/10/2014).

Keluarga Saimah telah berkali-kali memintanya, agar mengiklaskan kepergian Ahmad Yani (calon suaminya) dan melupakan semua kenangan manis yang pernah dilalui bersamanya. Karena peristiwa yang menimpa, bukan rekayasa dari manusia melainkan murni musibah yang bisa menimpa siapa saja, serta kapan saja.

“Ya, kami memaklumi kondisi itu, bayangkan saja, saat dia akan memasuki hari bahagia bersama calon suaminya, malah mengalami kecelakaan di laut. Tapi, kami tetap berusaha menenangkan jiwa Saimah,” imbuhnya.

Pihak keluarga besar Saimah, terus berusaha membujuk dan menemani serta mengajak untuk jalan-jalan ketempat hiburan maupun tempat rekreasi. (Laporan Reporter PortalMadura.Com, Samauddin-bersambung).

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.