PortalMadura.Com, Bangkalan – Salah seorang siswi di SMPN 1 Bangkalan, Madura, Jawa Timur, berisial RA (15), terpaksa tidak bisa mengikuti Ujian Nasional (UN), karena pacarnya minta menikah sebelum pelaksanaan UN. Sehingga dia mengundurkan diri.
Kepala sekolah SMPN 1 Bangkalan, Anwari Anwar, mengaku telah melakukan pendekatan secara persoasif kepada orang tua RA, akan tetapi yang bersangkutan tetap bersikukuh untuk mengundurkan diri karena ingin menikah.
“Ia memilih nikah,” katanya, Senin (4/5/2015).
Menurut dia, nilai raport RA masih utuh hingga semester 6, namun dia tidak ikut ujian praktek dan UN, tapi nanti dia bisa ikut paket B.
Peserta UN di SMPN 1 Bangkalan sebanyak 280 siswa dan kini tinggal 279 siswa.(suhul/choir)