Pasutri, Raih Pahala dengan Bersenda Gurau Sebelum Bercinta

Avatar of PortalMadura.Com
Pasutri, Raih Pahala dengan Bersenda Gurau Sebelum Bercinta
ilustrasi

PortalMadura.Com – Cara yang menyenangkan tidak selalu benar secara etika maupun estetika dalam Islam, karena tidak semua teknik dan gaya bercinta yang banyak dipraktekkan orang saat ini sesuai dengan syariat yang diajarkan Rasulullah.

Bercinta adalah salah satu aktifitas suami istri yang semua sendi-sendi kehidupannya juga diatur oleh syariat Islam dan tentu saja harus dipatuhi. Mulai dari waktu yang disunnahkan, tata caranya, serta hal-hal kecil yang harus dilakukan sebelum memulai bercinta.

Salah satu hal yang dianjurkan Rasulullah sebelum bercinta adalah bersenda gurau terlebih dahulu. Aktivitas ini dipercaya akan menambah rasa kasih sayang diantara keduanya.

Tidak hanya itu saja, ternyata tindakan kecil ini juga mendatangkan pahala. Bahkan tidak tanggung-tanggung, Rasulullah bersabda bahwa perbuatan ini meleburkan dosa. Masih banyak pahala lainnya dari kegiatan bersenda gurau sebelum bercinta.

Dalam Islam, bagi pasangan suami istri aktivitas bercinta selalu  bernilai pahala.  Bahkan bersenda gurau saja sudah bernilai ibadah. Sebuah riwayat disebutkan Ibnul Qayyim berkata, “Sebaiknya sebelum bersetubuh hendaknya diajak bersenda-gurau dan menciumnya, sebagaimana Rasulullah melakukannya.”

Riwayat lain disebutkan bahwa pasangan suami istri dilarang bercinta tanpa perantara terlebih dahulu. Seperti yang disabdakan Rasulullah: “Janganlah sekali-kali ada seorang di antara kalian yang bersenggama dengan istrinya sebagaimana yang dilakukan oleh hewan. sebaiknya, di antara keduanya menggunakan suatu perantara.”

Perantara yang dimaksud dalam hadis di atas adalah bersenda gurau. Senda gurau bagaimana yang dimaksud?.

Rasulullah menjelaskan bahwa senda gurau bisa dilakukan dengan bermesraan, memegang-megang bagian tubuh suami atau istri, mencium istri, dan berbincang-bincang dengan perkataan yang indah-indah. Seperti yang dijelaskan dalam riwayat berikut ini, ketika Rasulullah menjawab pertanyaan tentang senda gurau tersebut.

Sebagaimana sabda Rasulullah: “Apa yang dimaksud dengan perantara itu?” Nabi menjawab, “Yaitu mencium, dan berbicara dengan bahasa yang indah-indah.”

Begitu banyak pahala dari kegiatan bersenda gurau, mulai dari melebur dosa, mengangkat derajat bahkan lebih baik dari dunia beserta isinya.

Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Aisyah, Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang memegang tangan istri dan kemudian merayunya. Maka Allah SWT akan menulis baginya satu kebaikan dan melebur satu kejelekan serta mengangkat satu derajat baginya. Apabila merangkulnya, maka Allah akan menulis baginya sepuluh kebaikan dan akan melebur sepuluh kejelekan serta mengangkat sepuluh derajat baginya. Apabila menciumnya maka Allah akan menulis baginya dua puluh kebaikan dan meleburnya dua puluh kejelekan serta mengangkat dua puluh derajat baginya. Kemudian apabila bercinta besertanya, maka hal itu lebih baik daripada dunia dan seluruh isinya.”

Begitu istimewanya hubungan bercinta setelah menikah. Apapun yang dilakukan selalu bernilai pahala. Untuk itu, utamakanlah berseda gurau dengan istri atau suami sebelum bercinta. (infoyunik.com)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.