Peserta Saka Wartika Digembleng Kodim 0831/Surabaya Timur

Avatar of PortalMadura.Com
Peserta Saka Wartika Digembleng Kodim 0831/Surabaya Timur

PortalMadura.Com, – Mencetak generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berwawasan, merupakan salah satu tugas pokok utama (tupoksi) TNI yang harus dilakukan di setiap wilayahnya. Bahkan, pada saat ini, seluruh prajurit TNI secara serentak memasuki setiap lini pendidikan untuk terus menyuarakan program tersebut.

Seperti yang dilakukan oleh prajurit Kodim 0831/Surabaya Timur yang berada dibawah kendali Letkol Inf Dodiet Lumwartono. Satu persatu peserta Pramuka Saka Wira Kartika (SWS) di wilayah tugasnya, dibekali beberapa materi wawasan kebangsaan (wasbang) serta pengetahuan tentang penggunaan peta dan kompas. Sabtu, 6 Mei 2017.

Sersan Mayor (Serma) Siswono menjelaskan, pelatihan tersebut tidak hanya sekali ini saja dilakukan. Bahkan, dirinya bersama personel Kodim 0831/Surabaya Timur lainnya, tidak segan-segan untuk terus menggelar pelatihan itu secara rutin di seluruh tempat pendidikan yang berada di wilayah tugasnya.

“Agenda ini kami gelar secara rutin. Jadi, langkah pertama yang kami lakukan ialah dengan cara berkoordinasi terlebih dahulu kepada pihak sekolahan,” jelas Babinsa Kodim Surabaya Timur itu.

Selain itu, kata Siswono, pembinaan peserta Pramuka seperti yang berlangsung di Makodim 0831/Surabaya Timur saat ini, merupakan program kerja TNI-AD, khususnya di bidang teritorial. “Ini sudah menjadi program kami (TNI-AD, red) untuk melakukan pembinaan terhadap generasi muda agar terjauh dari hal-hal maupun kegiatan negatif,” tuturnya.

Perlu diketahui, beberapa waktu lalu, Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Czi Denny Herman telah menginstruksikan seluruh prajurit di jajaran Korem 084/BJ untuk berperan aktif dalam melakukan serbuan teritorial di setiap masing-masing wilayah tugas personel TNI.

Bahkan, kata Kolonel Denny saat memimpin sertijab Dandim Sidoarjo dan Gresik, upaya itu dinilai sangat efektif dalam menangkal adanya isu-isu negatif yang dinilai berpotensi melemahkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.(rls/har)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.