PortalMadura.Com, Bangkalan – Rencana relokasi pedagang kaki lima (PKL) di alun-alun kota Bangkalan mendapat penolakan dari beberapa PKL.
Mereka mengaku sudah nyaman mangkal di kawasan alun-alun kota, selain tempatnya sejuk, juga pusat keramaian.
“Kami kurang setuju apabila harus dipindah. Kami sudah bertahu-tahun disini. Apalagi kabarnya mau dipindah ke lapangan Skep. Disana sepi, terus mau dijual kesiapa,” kata Darmi, salah seorang PKL.
Ia mengatakan, mayoritas PKL yang berjualan di alun-alun kota mayoritas tidak setuju apabila harus dipindah, apalagi masih ada kontribusi.
“Beberapa waktu lalu ada bapak-bapak yang minta KTP, katanya mau didata, namun kami keberatan kalau harus dipindah,” tegasnya.
Sementara, Kepala Satpol PP Bangkalan, Ach.Fahri mengaku ada rencana relokasi PKL, namun pihaknya belum bisa memastikan kapan relokasi itu akan dilakukan.
“Kami masih musyawarah dengan pihak terkait, kalau Satpol PP sendiri hanya eksekutor. Kalau ada koordinasi atau perinta dari pihak terkait, ya kami lakukan,” katanya.(rahma/htn)