PortalMadura.Com, Sampang – Pemerintah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur hingga saat ini belum mampu menenuhi kekurangan tenaga pengajar yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Kebutuhan guru saat ini berkisar 1.800 untuk semua jenjang pendidikan.
“Kalau dihitung dari jenjang SD, SMP hingga SMA maupun SMK Pemkab butuh 1.800 guru PNS,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang Heri Purnomo, Selasa (25/11/2014).
Pihaknya mengaku tidak bisa berbuat banyak, mengingat penambahan guru berstatus PNS menjadi kewenangan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB-).
“Kami hanya bisa mengajukan saja, karena ketentuannya memang dari pusat,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Sampang, Amin Arif Tirtana. “Kalau surat permohonan penambahan tenaga pengajar sudah kami lakukan mulai dari dulu, tapi masih belum terealisasikan,” ujarnya.
Data yang diterima dari Dinas pendidikan (Disdik) Sampang, Pemkab Sampang saat ini hanya memiliki 7.000 tenaga pengajar yang berstatus PNS, sementara untuk menutupi kekurangan itu, Disdik memaksimalkan guru honorer.(lora/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
