Sejumlah Sekolah Di Pamekasan Tak Bisa Dipakai KBM

Avatar of PortalMadura.com

PAMEKASAN (PortalMadura) – Akibat Kali Semajit dan Kali Jombang Kecamatan Kota Pamekasan meluap, banjir kembali menggenangi sejumlah titik langganan banjir pada malam hingga Kamis dini hari.

Sejumlah rumah di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Kali Semajit dan Kali Jombang terendam banjir setinggi 1 meter dan juga sekolah di Jalan R. Abdul Azis Pamekasan juga ikut terendam. Seperti SMPN 1 Pamekasan dan SDN Jungcangcang 5 dan 6 Pamekasan.

Suharto, Kepala Sekolah SDN Jungcangcang 5 Pamekasan mengatakan, banjir memasuki ruang kelas sejak Rabu malam dan baru surut pada Kamis pagi.

Akibatnya sejumlah buku sekolah basah dan lumpur setebal 2 centimeter menggenangi halaman dan ruang kelas. Sehingga pihaknya terpaksa membebaskan atau memulangkan siswanya lebih awal. Namun sejumlah guru tetap masuk dan melakukan pembersihan lumpur sisa banjir.

“Terpaksa siswa diliburkan karena kondisi sekolah tergenang air dan lumpur, dan tidak memungkinkan melaksanakan proses belajar mengajar dengan konsetrasi”, katanya, Kamis (19/12/2013).

Sementara pihaknya berharap pemeritnah segera menanggulangi banjir itu agar tidak mengganggu proses belajar mengajar atau pendidikan di sekolah tersebut, semisal meninggikan lahan atau penahan banjir.

“Saya berharap Pemerintah segera menangani banjir itu dan mengantisipasinya, agar tidak mengganggu kegiatan sekolah”, ungkapnya.

Sementara pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan sejak kamis dini hari melakukan antisipasi di beberapa titik banjir, untuk menanggulangi hal-hal yang tidak diinginkan akibat banjir itu.

“Kita masih sebatas antispasi saja karena, banjir itu adalah air kiriman dari wilayah utara. Kita berharap tidak ada air susulan lagi,” kata Yudis staf BPBD, Pamekasan. (reiza/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.