PortalMadura.Com, Pamekasan – Manajemen FC mengapresiasi pencabutan surat keputusan (SK) pembekuan terhadap PSSI oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, Selasa (10/5/2016).
Manajer , Harunan Sumitro mengatakan, dengan pencabutan SK pembekuan tersebut bisa mengangkat kembali marwah sepakbola tanah air yang sedang redup. Artinya, dapat memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia kearah yang lebih baik.
“Syukur alhamdulillah jika memang pembekuan PSSI betul betul dicabut. Terpenting, kami juga berharap sanksi pembekuan dari FIFA juga segera dicabut. Sehingga kiprah tim sepakbola Indonesia di ajang sepakbola Internasional bisa hidup kembali,” kata Haruna, Rabu (11/5/2016).
Menpora RI, Imam Nahrawi mengumumkan SK pencabutan pembekuan PSSI di Jakarta. Alasannya, hal itu dilakukan untuk menghotmati keputusan Mahkamah Agung dan menghargai komitmen FIFA.
Perlu diingat, pemerintah mengeluarkan surat pembekuan terhadap PSSI pada tanggal 17 April 2015. Sejak itulah, segala kegiatan di bawah PSSI dihentikan juga. Sehingga, tidak ada kompetisi resmi yang melibatkan klub-klub serta tim nasional Indonesia dari berbagai jenjang usia.
Praktis, FIFA akhirnya memberikan sanksi terhadap Indonesia dengan melarang tim nasional berlaga di semua kompetisi profesional. Akibat fenomena ini, sepak bola Indonesia berada di urutan 185 dunia. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
