PortalMadura.Com, Sumenep – Pak Untung, adalah seorang ustadz (guru) tanpa memiliki kedua tangan, dilahirkan dari keluarga miskin.
Pria berusia 45 tahun asal Desa Batang-Batang Daya, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, Madura, Jawa Timur ini, telah siap untuk melaksanakan ibadah Umrah.
Ia yang sempat mewarnai media massa karena kualitas mengajarnya ditengah keterbatasan fisiknya, kini mendapat fasilitas umrah dari Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Suryalaya, Sumenep.
“Bulan depan, beliau diberangkatkan umrah selama 15 hari bersama Persada Indonesia,” terang Pengasuh Ponpes Suryalaya, Sumenep, Kurniadi Wijaya, pada PortalMadura.Com, Sabtu (31/12/2016).
Sosok Untung, tidak asing ditelinga warga Sumenep. Guru favorit di sebuah lembaga madrasah di desanya itu, menulis menggunakan kaki. Hasilnya, sangat bagus, seperti layaknya menggunakan tangan.
Namun jangan ditanya, kemampuan mengoperasikan laptop dan menggunakan LCD projector saat mengajar tanpa harus dibantu siapapun. Ia juga pintar menggunakan alat komunikasi canggih, semisal handphone.(Hartono)