PortalMadura.Com, Sumenep – Gili Pandan, merupakan salah satu pulau yang tak berpenghuni dan tercatat pada wilayah administratif Kecamatan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Pulau ini memiliki keindahan yang luar biasa.
Selain pasirnya putih dan bersih, air lautnya tenang dan juga ikannya warna warni kelihatan. Pulau yang cukup kecil ini, ternyata diam-diam ramai dikunjungi wisatawan. Mereka datang dari berbagai daerah, terutama pada hari libur. Itu terbukti dari sebaran foto Gili Pandan pada media sosial IG.
Mayoritas yang berkunjung adalah dari kalangan muda-mudi dengan memanfaatkan travel lokal yang berkedudukan di Kabupaten Pamekasan dan Sumenep. Ada travel yang mematok Rp20 ribu untuk transportasi laut, pulang pergi (PP).
Selama disana, para pengunjung dimanjakan dengan berbagai keindahan alam yang masih alami dan aktivitas nelayan tradisional serta sejumlah kemasan dari pihak travel yang dibuat unik.
Ini keseruan para pengunjung selama di Gili Pandan:
Untuk sampai kelokasi tersebut, pengunjung dapat melalui:
1. Dari Pantai Talang Siring, Pamekasan (Rute termudah) – dari Pantai Talang Siring Anda bisa menyewa perahu dari masyarakat nelayan Dusun Talang Siring Pamekasan.
2. Dari Desa Kadura Barat – Dari Desa tersebut Anda juga bisa menyewa perahu nelayan menuju Gili Pandan.
Gili Pandan, merupakan salah satu dari lima pulau yang tidak berpenghuni. Pulau lain yang tak berpenghuni, adalah Pulau Pasir Putih, Gili Duak, Karag Gemer dan Karangnoko.
Sedangkan tiga pulau lainnya di Kecamatan Gili Genting berpenghuni dengan luas 0,53 Km 2/ 1,75% dari luas Kecamatan Gili Genting yaitu Gili Raja, Gilingan dan Giligenting.
Bila merujuk pada data Bappeda Kabupaten Sumenep, tahun 2003, jumlah penduduk Kecamatan Gili Genting secara keseluruhan berjumlah 23.422 jiwa.
Komposisi penduduk Kecamatan Gili Genting terdiri dari laki-laki sebanyak 10.979 jiwa (46,87 %) dan perempuan 12.443 jiwa (53,13 %). Rasio jenis kelamin sebesar 88,23 % dengan kepadatan penduduk sebanyak 772,49 jiwa/Km 2.
Kecamatan Giligenting terbentuk pada tanggal 7 April1982 disahkan oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto di Jakarta.
Dulu, Pulau Gili Genting masuk Kecamatan Bluto. Peraturan Pemerintah No 7/1982 pasal 8 tentang pembentukan Kecamatan Gili Genting wilayah provinsi daerah tingkat 1 Jawa Timur, membentuk Kecamatan Gili Genting.
Yang meliputi wilayah Desa Aenganyar, Gedugan, Bringsang, Galis, Banbaru, Banmaleng, Lombang, Jete Kecamatan Giligenting memiliki dua pulau berpenghuni resmi dengan masing-masing 4 kepala desa per pulau.(Hartono)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
