Wabup Sumenep : Jangan Istilahkan SKPD Gagal

Avatar of PortalMadura.Com
Wabup Sumenep : Jangan Istilahkan SKPD Gagal
Wabup Sumenep

PortalMadura.Com, Sumenep – Wakil , Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi menyampaikan, dilingkungan pemkab setempat yang dinilai gagal dalam menjalankan tugasnya oleh sejumlah aktivis yang tergabung dalam aliansi pemuda sumenep (APS), sebenarnya bukan gagal, melainkan memang ada kekurangan dibeberapa sisi.

“Tidak ada istilah gagal, kalau menilai gagal harus lengkap apa indikasinya. Kalau ada kekurangan mungkin ya, makanya kedepan harus ada perbaikan,” kata Achmad Fauzi, didepan sejumlah aktivis APS, Kamis (21/4/2016).

Pihaknya mengapresiasi terhadap para pemuda yang telah berani menyampaikan aspirasinya sebagaimana yang dilihat dan dirasakan terkait pemerintahan Sumenep. Sebab, pemuda merupakan salah satu elemen yang harus menjadi kontrol terhadap pelaksanaan pemerintahan.

“Makanya kami temui dan kami sampaikan program pemerintah kedepan kepada mereka agar mereka juga tahu apa rencana pemerintah daerah,” ucapnya.

Terkait dengan aspirasi soal perbaikan disejumlah SKPD, pihaknya pasti akan melakukan perbaikan-perbaikan. “Kami pasti melakukan perbaikan kedepan,” janjinya.

Wabup, Achmad Fausi didampingi Sekdakab, Hadi Soetarto menemui sejumlah aktivis pemuda disalah satu ruangan Setkab Sumenep.

Sebelumnya, sejumlah aktivis pemuda yang tergabung dalam aliansi pemuda Sumenep (APS) melakukan aksi unjuk rasa menyoroti lima SKPD yang dinilai gagal melakukan perbaikan, diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas PU Cipta Karya, Disbudparpora, Bappeda dan rumah sakit daerah (RSD) Moh Anwar.

Mereka membeberkan sejumlah kekurangan di lima SKPD tersebut. Bahkan mereka meminta perombakan struktur di SKPD itu agar kedepan kinerja di masing-masing SKPD itu bisa lebih maksimal. (arifin/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.