PortalMadura.Com, Sampang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang, Madura, Jawa Timur hingga saat ini mengaku belum mampu membebaskan lahan wisata pemandian Sumber Otok di Desa Taddan, Kecamatan Camplong dan Objek Wisata Goa Lebar di Jalan Pahlawan, Kelurahan Rongtengah, Kecamatan Kota Sampang untuk dijadikan aset Pemkab.
Para pemilik lahan di kawasan objek wisata Goa Lebar tersebut rata-rata mematok harga diatas harga Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Sementara di kawasan Objek Wisata Pemandian Sumber Otok masih diklaim milik ahli waris.
“Kita inginkan harga NJOP, tapi pemilik menginginkan harga tanah sama dengan perumahan selong permai yaitu Rp1 juta, dan untuk di Sumber Otok masih diproses, kita masih menunggu surat keterangan kepala desa setempat,” kata Kepala Disbudparpora Sampang, Moh. Djuwardi, Rabu (16/11/2016)
Ia menjelaskan pihaknya tidak berani mengambil langkah taktis guna membebaskan lahan tersebut, sebab jika dilihat dari letak strategis tanah, harga NJOP tersebut sudah terbilang tinggi.
“Harga NJOP itu tidak sama, kalau di Goa Lebar itu Rp75 ribu per meter perseginya karena daerah itu di gunung,” tuturnya.(lora/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
