PortalMadura.Com – Insiden meledaknya smartphone mungkin bukan merupakan kejadian yang mengejutkan lagi. Pasalnya, belakangan ini banyak laporan tentang kejadian tersebut. Hal ini tentu akan menimbulkan kepanikan bagi pemilik android.
Anda tentu tidak mau kan jika ponsel mahal Anda terbakar hanya karena kelalaian Anda sendiri. Oleh sebab itu, Anda sebagai pengguna harus berhati-hati dalam menggunakannya. Untuk menghindari hal tersebut terulang kembali atau terjadi pada Anda, ada beberapa tips yang harus Anda terapkan, berikut penjelasannya:
Gunakan Baterai Asli Pabrikan
Selain menggunakan baterai asli dari pabrikan, beli lah baterai dari merek pengganti yang memiliki reputasi baik.
Terkadang banyak dari Anda tergoda dengan harga baterai murah. Tapi, pertimbangkan juga berapa banyak biaya yang dikeluarkan apabila ponsel Anda rusak.
Jangan Tinggalkan Ponsel di Tempat Panas
Meninggalkan ponsel yang sedang di-charge di tempat panas, akan memicu overheating. Suhu lingkungan sangat mempengaruhi baterai. Pasalnya, baterai terbuat dari Lithium yang mudah meledak. Apabila disimpan di tempat panas, itu akan mempercepat proses peledakan.
Charge Ponsel di Tempat Berventilasi
Dengan sirkulasi yang baik, aliran udara panas akan terdistribusikan keluar. Angin otomatis akan mengurangi risiko meledaknya baterai.
Charge Ponsel Saat Baterai di Bawah 50 Persen
Potensi baterai Li-ion meledak ternyata bisa lebih besar jika dalam kondisi voltase yang rendah. Saat terisi penuh, sebenarnya kondisi baterai relatif panas karena baru saja di-charge. Untuk itu, isi baterai ketika kondisi sudah hampir habis atau suhunya sendiri relatif dingin. (liputan6.com/Lala)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
