PortalMadura.Com, Sumenep – Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, belum berhasil menemukan persembunyian tahanan kabur, Matrawi, padahal sudah berselang dua bulan.
“Masih terus kami cari,” kata Kepala Rutan Sumenep, Beni Hidayat, Kamis (5/12/2019).
Warga Desa/Kecamatan Batuputih, Sumenep itu kabur dari Rutan pada Minggu (28/9/2019) sekitar Pukul 04.00 WIB. Pada waktu itu, Matrawi kabur bersama tahanan yang lain, Abd. Baidi, warga Desa Banaresep, Kecamatan Lenteng.
Matrawi merupakan napi kasus Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT), sedangkan Abd. Baidi, napi kasus narkoba.
“Orangnya berada di seputar Madura,” ucapnya singkat.
Martawi telah tiga kali kabur dari tahanan dengan kasus yang berbeda. Pertama kali pada saat menjalani hukuman tahun 2008. Kemudian pada awal 2018 dan terakhir kabur pada Minggu (28/9/2019).
Baca Juga : Pengejaran Dua Tahanan Kabur Rutan Sumenep Belum Berakhir
Yang bersangkutan berhasil keluar dari rutan dengan cara membobol tembok pembatas kamar isolasi nomor 18 yang dihuni Matrawi.
