PortalMadura.Com – Kewajiban orang tua tidak hanya untuk merawat si kecil, namun juga harus mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik atau berbau positif pada anak-anaknya. Hal ini bertujuan supaya kelak anak mampu mengatur dirinya sendiri dan menjadi mandiri sejak dini. Nah, salah satu kebiasaan baik yang tidak boleh luput dari ajaran orang tua adalah menabung.
Menabung merupakan aktivitas menyisihkan sebagian uang. Kegiatan ini bisa menjadi hal yang sulit untuk dilakukan dikarenakan anak sudah terbiasa dengan hidup yang boros. Mengajari anak menabung sejak dini memang bukanlah hal yang masuk dalam kategori “mudah”. Apalagi anak yang diajari masih berusia balita yang pola pikirnya hanya bermain dan bermain. Hal ini tentu akan menjadi PR dan tantangan tersendiri bagi para orang tua.
Untuk menghindari agar hidup anak tidak boros, orang tua bisa langsung mengajari kepada si kecil bagaimana cara menabung sedini mungkin. Dengan mengajarinya sejak dini, maka akan ada banyak manfaat yang didapat. Selain berhemat, anak juga akan bisa menentukan pola kehidupannya serta pencapaiannya di masa yang akan datang.
Tantangan yang dihadapi orang tua rasanya terbayar jika anak sudah bisa menabung, bahkan bisa membeli kebutuhannya dengan tabungan yang dimiliki. Kalau sudah demikian, beban orang tua akan berkurang. Orang tua tidak perlu lagi repot untuk memikirkan pengeluaran untuk beli peralatan tulis anak, karena anak sudah mampu membelinya sendiri. Tentu saja dengan uang jajan yang diberikan orang tua.
Supaya keinginan di atas terwujud dan masa depan anak cerah nantinya, Anda sebagai orang tua yang cerdas harus mengetahui cara mengajari anak menabung sejak dini. Lantas, bagaimana caranya?.
Baca Juga: 4 Cara Mudah Ajarkan Anak Investasi Sejak Dini
Berikut ini tujuh cara mudah mengajarkan anak rajin menabung mulai sejak dini, seperti dilansir Okezone.com, Selasa (28/1/2020):
Perkenalkan Uang pada Anak
Masa anak-anak adalah masa di mana si kecil sangat senang untuk mengetahui hal baru dan mencoba untuk melakukannya. Pada tahap inilah Anda selaku orang tua bisa memperkenalkan uang kepada anak. Beri tahu bentuk, berapa nominalnya, serta apa saja yang bisa didapatkan dengan menggunakan uang tersebut.
Jelaskan Fungsi dari Uang
Seiring bertambahnya usia anak, pastilah Anda juga ingin pengetahuannya bertambah. Setelah memperkenalkan uang, Anda bisa memberitahukan kepada anak apa fungsi dari uang tersebut. Mulai dari cara menyimpan uang, bagaimana cara membelanjakannya secara bijak, cara menambah nilai uang, dan lain-lain. Jelaskan fungsi uang secara sederhana namun detail dan mudah dipahami oleh anak Anda.
Berikan Celengan
Siapa pun yang hendak menabung, pasti membutuhkan wadah untuk menyimpan uang tersebut. Celengan adalah wadah menabung yang menjadi favorit di kalangan anak-anak. Ajarkan anak menabung dengan menghadiahinya dengan celengan. Pilihlah celengan dengan bentuk yang lucu dan unik agar keinginan anak untuk menabung semakin besar.
Beritahu Perbedaan Menabung dan Belanja
Menabung bisa dilakukan di celengan dan di bank. Untuk itu, Anda bisa memberitahukan kepada anak apa perbedaan menabung di celengan dan di bank. Ajarkan padanya bagaimana uang bisa bertambah jika menabung di bank. Jangan lupa pula untuk memberitahukan apa itu belanja dan apa akibat yang ditimbulkan dari membelanjakan seluruh uang yang dimiliki anak.
Beri Pengertian Tentang Kebutuhan, Keinginan, dan Harapan
Langkah selanjutnya adalah memberikan pengertian singkat tentang apa itu kebutuhan, keinginan, dan harapan. Sisipkan juga apa perbedaan di antara ketiganya. Dengan demikian, si kecil bisa dengan mudah untuk mengetahui barang yang dibelinya termasuk dalam kategori apa. Apakah keinginan, kebutuhan, atau harapan.
Berikan Anak Jatah Uang Jajan
Agar anak semakin bisa untuk mengatur keuangannya, sebaiknya berikan jatah uang jajan. Jatah uang yang diberikan bisa harian, mingguan, atau bulanan. Berilah jatah uang yang tidak terlalu berlebihan kepada anak, dan ajarkan si kecil tentang berapa jumlah yang harus ditabung per harinya. Misalnya anak diberikan uang jajan Rp 15.000, katakan padanya jumlah yang boleh dihabiskan sebesar Rp 10.000 dan sisanya sebesar Rp 5.000 digunakan untuk ditabung di celengan.
Berikan Contoh yang Baik
Beberapa cara di atas sebelumnya akan semakin berguna jika Anda bisa memberikan contoh yang baik kepada anak. Contoh yang baik di sini maksudnya adalah Anda harus bisa menunjukkan padanya kalau Anda juga menabung. Jadi tidak melulu hanya menyuruh anak menabung, sementara Anda tidak melakukannya sama sekali. Jangan tunjukkan kepada anak sikap boros Anda, karena hal ini akan memacu anak untuk melakukan hal yang sama.
Itulah tujuh cara mudah mengajari anak menabung. Agar anak tidak lupa menabung, ada baiknya jika Anda sebagai orang tua mengingatkannya setiap hari. Alhasil anak akan semakin giat menabung dan terbiasa dengan hal tersebut.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
