PortalMadura.Com, Jakarta – Sejumlah daerah di Papua menggelar pemilihan umum susulan pada hari ini karena pemungutan suara yang semestinya dilaksanakan pada Rabu, 17 April, terkendala keterlambatan logistik.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Papua Theodorus Kossay mengatakan ada total 1.178 tempat pemungutan suara di sejumlah kabupaten dan kota yang menggelar Pemilu susulan hari ini, antara lain Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Tolikara, dan Kabupaten Jayawijaya.
Kota Jayapura merupakan daerah terbanyak yang menggelar Pemilu susulan pada hari ini dengan jumlah 702 TPS, termasuk TPS tempat Gubernur Papua Lukas Enembe memberikan suaranya.
“Pemilu susulan digelar hari ini, pemungutan suara sudah dimulai dan sejauh ini berjalan lancar,” ujar Theodorus kepada Anadolu Agency, Kamis.
Dia mengatakan keterlambatan logistik pada hari sebelumnya disebabkan surat suara terlambat datang sehingga memengaruhi proses sortir dan pelipatan surat suara.
Secara nasional, KPU mencatat ada 2.249 TPS di 18 provinsi yang pelaksanaan pemilunya tertunda pada 17 April.
KPU mencatat Pemilu yang tertunda juga terjadi di Banggai, Sulawesi Tengah; Nias Selatan, Sumatra Utara; Bintan, Kepulauan Riau; Banyuasin, Kalimantan Selatan; Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur; Berau, Kalimantan Timur. dilaporkan Anadolu Agency, Kamis (18/4/2019).
Arief mengatakan penundaan Pemilu di beberapa tempat juga disebabkan oleh faktor bencana seperti banjir yang terjadi di Kota Jambi.