PortalMadura.com – Mahasiswa Peminatan Kesehatan Lingkungan, Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Jakarta, menggelar Seminar Pengembangan Profesi Kesehatan Lingkungan bertema “GREEN: Growing Awareness on Reducing Food Waste” secara daring pada 18 November 2024. Acara ini dihadiri lebih dari 2.000 peserta dan melibatkan kolaborasi dengan berbagai mitra, termasuk LindungiHutan. Seminar bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya food waste serta pentingnya pengelolaan sampah makanan sebagai isu kesehatan lingkungan.
Isu food waste yang menjadi perhatian global diulas mendalam oleh para pembicara, termasuk dr. Anas Ma’ruf, M.K.M dari Kementerian Kesehatan, Prof. Dr. H. Arif Sumantri, S.K.M., M.Kes, dan tokoh lainnya. Food waste disebut berkontribusi terhadap emisi gas rumah kaca, degradasi lingkungan, serta pemborosan sumber daya. Berdasarkan penelitian civitas akademika UIN Jakarta, 45,46% dari mereka masih memiliki kebiasaan food waste. Temuan ini memicu rekomendasi untuk pengelolaan terpadu sampah makanan di kampus.
Pandangan agama juga disoroti, dengan K.H. Muhammad Cholil Nas, Lc., M.A., Ph.D menjelaskan bahwa mubazir makanan bertentangan dengan ajaran Islam. Beliau mengajak masyarakat untuk membedakan kebutuhan dan keinginan serta meneladani kebiasaan Rasulullah dalam menghargai makanan. Selain itu, pembicara lain seperti Dr. Meti Ekayani, S.Hut., M.Sc. IPM mendorong kampanye “No Food Waste,” pemanfaatan food bank, dan edukasi lintas generasi di lingkungan kampus.
LindungiHutan, salah satu mitra seminar, menegaskan peran penting dalam konservasi lingkungan melalui program penanaman pohon dan pemberdayaan masyarakat lokal. Seminar ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperkuat kesadaran kolektif akan dampak sampah makanan, sekaligus memotivasi aksi nyata dari berbagai pihak, terutama civitas akademika dan masyarakat luas.
Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES.
