PortalMadura.Com – Proyek pembangunan Jalan Lintas Selatan Lot 2, yang menghubungkan Bululawang, Sidomulyo, dan Tambakrejo, telah menunjukkan kemajuan signifikan. Dikerjakan oleh PT PP (Persero) Tbk bersama PT Waskita Karya dan PT Sarana Multi Usaha, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan mendukung pengembangan sektor pariwisata di sepanjang pantai selatan Kabupaten Blitar. Dengan nilai kontrak Rp 410,6 miliar, proyek ini sudah mencapai 69,86% progres, jauh melampaui target awal yang hanya 31,5%.
Jalan yang dibangun sepanjang 12,885 km ini diharapkan memberikan manfaat besar bagi masyarakat setempat, termasuk memperlancar konektivitas antarwilayah dan mendukung kemajuan ekonomi lokal. Selain itu, proyek ini juga sejalan dengan upaya pemerataan pembangunan infrastruktur di Indonesia, mempercepat pembangunan transportasi modern yang terintegrasi dan berkelanjutan.
Proyek ini memperkenalkan berbagai inovasi teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan. Salah satu teknologi baru yang digunakan adalah Load Scanner untuk mengurangi pemborosan material pada lapis pondasi agregat. Selain itu, teknologi LIDAR Scanner dan Building Information Modeling (BIM) diterapkan untuk menghitung volume galian dan timbunan secara lebih akurat. Untuk menjaga keselamatan, proyek ini juga menggunakan Safety Net Portable di tebing tinggi untuk menghindari longsoran batu.
Warga sekitar sangat mendukung pembangunan ini karena menganggapnya dapat meningkatkan perekonomian lokal, terutama melalui peningkatan pariwisata dan akses yang lebih baik ke pantai. Beberapa warga menyampaikan, dengan adanya jalan baru, akses transportasi menjadi lebih lancar dan usaha mereka turut berkembang, seiring dengan peningkatan jumlah pengunjung dan pembeli.
