Dikerumuni Anak Kecil, Viral Video Wanita Berhijab Bawa Anjing; Mirip di TB Sumenep

Avatar of PortalMadura.com
Dikerumuni Anak Kecil, Viral Video Wanita Berhijab Bawa Anjing; Mirip di TB Sumenep
Wanita berhijab membawa hewan anjing ke tempat umum (tangkapan layar)

PortalMadura.Com, Sumenep tampak membawa hewan ke tempat umum yang mirip di (TB) sebagai jantung kota Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Video itu viral di berbagai platform media sosial seperti WhatsApp dan Facebook. Ada dua anjing yang terekam kamera warga. Anjing warna hitam dan cokelat putih.

Kedua anjing itu terlihat jinak. Banyak anak-anak kecil yang mendekat dan mencoba memberanikan diri untuk mengelus-ngelus dua ekor anjing tersebut.

Seorang wanita berhijab warna biru yang awalnya membawa anjing berbulu cokelat putih terlihat memberi minum pakai air gelas mineral pada anjing berbulu hitam.

Video berdurasi 00.14 itu tidak disebutkan kapan direkam warga. Namun, mulai menyebar di WhatsApp sejak Minggu (24/1/2021) hingga banyak yang mengunggah ke laman Facebook.

Sementara, salah seorang warganet, @Fathol Bari di laman facebook mengunggah cuplikan video tersebut dengan memberi caption, “ tak patut ada anjing dibawa ke khalayak. Muslim Sumenep meyakini anjing itu najis. Bahkan termasuk najis mughalladzah (berat). Jika hal ini terjadi maka mengganggu suasana hati dan menimbulkan ketidaknyamanan. Bahkan ketersinungan keagamaan“.

Maka berharap banget Satpol PP Semenep melakukan upaya agar tidak terjadi. Tentu pula pihak kepolisian Sumenep turut serta,” Naif tu orang.

Kasatpol PP Sumenep, Purwo Edi Prawito, saat dikonfirmasi melalui telepon juga tidak mengetahui kapan pecinta hewan anjing itu ada di Taman Bunga (TB). “Saya tidak tahu juga,” katanya singkat pada PortalMadura.Com.(*)

Wanita berhijab bawa hewan anjing viral di Sumenep
https://www.tiktok.com/@portalmaduratv/video/6921723580392787201?is_copy_url=0&is_from_webapp=v2&sender_device=pc&sender_web_id=6896698196082083330

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.