PortalMadura.Com, Sumenep – Frekuensi penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan, Sapeken, bertambah dari sekali menjadi dua kali dalam sepekan.
“Namun, waktunya pada hari yang bersamaan, yakni setiap Rabu. Sejak Rabu (4/3/2020) pekan ini, pesawat perintis sudah terbang dua kali di jalur Sumenep-Pagerungan dan sebaliknya,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Indra Triyantono, Jumat (6/3/2020).
Otoritas Bandara Trunojoyo memang mengajukan permohonan penambahan frekuensi penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan dengan memanfaatkan sisa anggaran kontrak tahun 2020, karena tingginya animo calon pengguna jasa.
Sementara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Penerbangan Perintis Bandara Trunojoyo Sumenep, Dimas Maharanto menjelaskan, penambahan frekuensi penerbangan pesawat perintis di jalur Sumenep-Pagerungan akan berlangsung hingga akhir Agustus 2020.
“Untuk sementara memang hingga Agustus 2020 dulu, karena memang memanfaatkan sisa anggaran kontrak tahun ini. Kami akan evaluasi dan jika animonya tinggi tetap akan diusahakan tetap dua kali dalam sepekan,” kata Dimas, menerangkan.
Baca Juga: Gegara Overload, Lapas Pamekasan ‘Ngutang' Konsumsi hingga Rp 3 Miliar
Penerbangan perintis di jalur Sumenep-Pagerungan dimulai sejak 2019 dan dilayani oleh pesawat Cessna Grand Caravan milik PT ASI Pudjiastuti Aviation.
Pada 2019, pesawat perintis tersebut selalu membawa penumpang dalam kapasitas maksimal (10-12 orang) setiap kali terbang di jalur Sumenep-Pagerungan dan sebaliknya.
Pada tahun ini, PT ASI Pudjiastuti Aviation kembali menjadi operator penerbangan perintis di jalur Sumenep-Pagerungan dan memulai penerbangan pada 1 Januari.(*)