PortalMadura.Com, Pamekasan – Pelatih FC, Dejan Antonic, bersyukur atas hasil imbang 1-1 kala menghadapi tuan rumah, Bhayangkara FC dalam pertandingan pekan ke 12 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin (5/8/2019).
Menurutnya, para pemain bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik, karena target mencuri poin bisa tercapai, meskipun terdapat sejumlah pemain cedera dan digantikan dengan pemain lain.
“Kita bermain berat sekali, melawan satu tim yang cukup bagus, organize, materi pemain bagus sekali. Sementara kita tahu, kita datang ke sini tanpa empat atau lima pemain, kita susah sekali,” kata Dejan usai pertandingan.
Dikatakan, meskipun pemain dipaksakan bermain tidak sesuai posisinya, tetapi mereka tetap bekerja maksimal. Contohnya adalah Engelberd Sani yang seharusnya menjadi pemain sayap, justru diplot sebagai bek sayap. Hal itu dilakukan akibat timnya krisis pemain lantaran banyak yang cedera.
“Kita tahu, kita taruk pemain tidak sesuai posisinya, tapi saya senang dia bisa kerja keras untuk Madura. Hari ini juga beri kesempatan kepada pemain muda, Roni kita beri kesempatan step by step,” tandasnya.
Baca Juga : Dugaan Penggelapan Dana Desa Artodung Pamekasan, Oknum Bank Disebut-sebut Terlibat
Dalam pertandingan yang bertensi tinggi itu, salah satu anak didiknya kembali mengalami cedera. Yaitu Andik Rendika Rama yang kemungkinan tidak bisa bermain pada laga berikutnya melawan Persebaya pada tanggal 10 Agustus 2019.
“Saya pikir orang yang nonton pertandingan pasti senang. Selamat buat Madura, kita bisa balik dengan senang ke Surabaya dan juga kepada Bhayangkara. Karena draw adalah very result buat kita,” pungkasnya.
Atas hasil pertandingan tersebut, tetap menempati posisi ketiga klasemen sementara Shopee Liga 1 2019 dengan perolehan 21 poin dari 11 pertandingan. Sementara Bhayangkara FC berada di posisi 8 dengan raihan 16 poin dari 12 pertandingan.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
