PortalMadura.Com – Setiap pengendara kendaraan bermotor harus mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM). Tanpa adanya surat ini maka pengendara motor dianggap belum layak berkendara di jalan raya. Apabila nekat untuk tetap berkendara, maka bukan tidak mungkin surat tilang segera menghampiri.
Tapi sampai saat ini, masih banyak orang yang mengabaikan kepemilikan dokumen resmi tersebut. Mereka menganggap bahwa sangat sulit untuk bisa lolos dari tes mengendarai motor. Padahal, anggapan ini tidaklah benar.
Cara mengurus SIM C cukup mudah, biayanya pun tidak mahal. Anda hanya perlu datang ke kantor Satpas SIM terdekat dan melakukan tes kesehatan, mengisi formulir, mengikuti tes teori serta praktik. Jadi, tidak ada alasan bagi Anda untuk tidak segera membuat SIM C.
Hanya saja, seseorang perlu sedikit mengantri dan memakan waktu lama. Selain itu, hal yang juga menjadi keluhan banyak orang yaitu ketika ujian praktik. Tidak jarang orang yang harus mengulang karena gagal di ujian praktik.
Lantas, bagaimana cara agar bisa lulus dari tes praktik itu?
Jika Anda ingin lulus ujian praktik, ada beberapa trik yang harus diperhatikan. Apalagi ketika Anda melintasi jalur yang sudah dibuat itu, calon pembuat SIM harus benar-benar memahami dan mengerti cara berkendara yang baik dan benar.
Tidak perlu bingung, berikut tips agar pengendara lulus ujian praktik SIM seperti dilansir Liputan6.com yang dikutip dari Federal Oil, antara lain;
Saat melintasi jalan lurus, usahakan kaki kiri dan kaki kanan tidak menyenggol atau menyentuh patok pembatas yang ada, sehingga kaki harus merapat dan jangan melebar.
Sedangkan pada jalur zigzag kuncinya ada di keluwesan bermanuver. Tangan harus kuat menggenggam setang dengan postur tubuh terutama pundak dan pinggang luwes meliuk. Dengan kata lain, bahu dan badan yang luwes akan membantu Anda melewati rintangan ini.
Selain itu, Anda juga perlu mengontrol gas nya. Karena gas yang tidak terlalu besar bisa membuat motor yang Anda kendarai tetap seimbang. Jadi, jangan kencang-kencang, yang penting motor bisa berjalan dengan baik.
Panduan Saat Menikung
Usahakan ban depan dan belakang tidak keluar jalur yang ditandai dengan garis putih atau kuning. Jika ban depan atau belakang menyentuh atau keluar batas dipastikan Anda tidak akan lulus.
Saat di trek angka 8, Anda dituntut harus berhati-hati. Rute ini umumnya menjadi momok yang menakutkan bagi yang ikut ujian SIM. Kelihatannya sangat sulit, tapi jika Anda tahu bagaimana triknya, maka akan mudah dilakukan.
Oleh karena itu, lakukan trik counter steering (kemudi balik) di tes ini. Posisi badan cenderung tegak keluar berlawanan dengan arah tikungan. Maksudnya, ketika Anda ingin berbelok ke arah kiri maka posisi duduk Anda di sebelah kanan, begitupun sebaliknya.
Gampangnya, geser bagian pinggul sedikit ke kanan saat menikung ke kiri dan geser pinggul ke kiri saat menikung ke arah kanan. Jangan memiringkan badan ke dalam tikungan.
Ketika pengereman menghindar, kuncinya ialah ketenangan. Kecepatan tidak tinggi memungkinkan Anda melihat lampu hijau arah mana yang menyala. Begitu juga saat putar balik, gunakan jurus counter steering.
Intinya, saat Anda ingin mengikuti tes ini, Anda perlu menanamkan pada diri sendiri bahwa Anda yakin bisa. Sebab, jika Anda ragu, maka peluang untuk bisa lolos akan pudar.
Baca Juga : Mau Mudah Lulus Ujian SIM? Ini Caranya
Selain itu, Anda harus mengawalinya juga dengan persiapan ujian dan latihan. Dengan berlatih, Anda akan membiasakan diri dengan rintangan yang akan Anda hadapi.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
