PortalMadura.Com, Pamekasan- Pertandingan melawan Persib Bandung dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 melawan Persib Bandung pada tanggal 8 September 2016 diprediksi sengit.
Dua tim kesebelasan sam-sama memiliki materi pemain berkualitas. Tentu kondisi tersebut berpengaruh terhadap sensetifitas setiap pemain untuk unjuk gigi menunjukkan skilllnya masing-masing.
Seperti yang diakui pemain FC, Engelberd Sani, pemain asal Papua itu menyesal tidak bisa membela timnya saat pertandingan pekan ke 22 tersebut lantaran akumulasi kartu. Padahal, dirinya mempunyai misi khusus dalam pertandingan tersebut.
Misi apa? Winger Laskar Sape Kerrab itu ingin duel langsung dengan pemain Persib, Yanto Basna untuk menunjukkan kualitas kepada pencinta sepak bola Indonesia. Sebab, dua pemain tersebut sama-sama berasal dari Sorong Papua.
“Saya ingin kembali berhadapan dengan Yanto Basna dalam satu pertandingan. Karena saya ingin menguji sejauh mana kekokohan dia dalam menjaga pertahanan termasuk adu nyali bagi saya untuk melewatinya,” akunya.
Pemain lincah ini sebenarnya tidak ada dendam kepada Yanto Basna, hanya untuk memperkenalkan daerahnya agar menjadi cerminan sepak bola nasional.
“Dia pemain muda yang sama-sama berasal Sorong sama dengan saya. Bukan karena benci, tetapi karena ingin support agar daerah saya makin dikenal,” pungkasnya. (Marzukiy/har)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
