Keunikan Kampung Piala Dunia 2018 di Madura

Avatar of PortalMadura.com
Keunikan Kampung Piala Dunia 2018 di Madura
Warga Desa Tentenan Timur Pamekasan menghias tembok (Foto: Hasibuddin)

PortalMadura.Com, – Menjelang Pagelaran Piala Dunia Sepak Bola 2018 banyak cara yang dilakukan pecinta sepak bola di tanah air.

Salah satunya, Timur, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Daerah ini, menjadi satu-satunya desa yang kompak menghiasi rumahnya dengan pernak-pernik kontestan dari masing-masing negara.

Tembok rumah, jalan-jalan utama hingga gang kecil dicat warna-warni dan diberi pernak-pernik Piala Dunia. Masyarakat menyebutnya sebagai .

Lukisan wajah pemain yang menjadi idola mereka juga terlihat. Semisal, gambar wajah pemain bintang sepak bola asal Brazil Neymar J.r, Argentina, Lionel Messi hingga pemain muslim asal Negara Jerman, Mesut Ozil.

Uniknya, setiap warga berbeda dukungan atau jagoan, tapi tetap rukun.

“Pastinya mereka berbeda dukungan, namun itulah sisi uniknya, karena hal itu bisa mewujudkan rasa Bhinneka Tunggal Ika seluruh warga desa,” kata Kepala Desa Tentenan Timur, Pamekasan, Farid Affandi, Rabu (13/6/2018).

Pihaknya mengakui jika warganya dikenal penggila bola, mulai dari umurnya yang sudah lanjut hingga anak-anak.

Tidak heran, saat perhelatan akbar sepak bola, baik saat Piala Eropa hingga Piala Dunia selalu nobar bersama dengan menggunakan layar lebar.

“Ini sudah rutin kita lakukan, apalagi momennya Piala Dunia. Jadi, ada daya tarik tersendiri,” ujarnya.

Mantan aktivis PMII itu mengapresiasi kegiatan tersebut dan sangat memuji bakat seni melukis warganya.

Bahkan, kreasi itu dinilainya dapat memperkuat silaturahmi antara pemerintah Desa Tentenan Timur dengan warga.

Rencana Nonton Bareng (Nobar), pihaknya mempersiapkan dua lokasi layar lebar.

“Saat nobar tidak hanya warga sekitar, ada juga warga luar desa yang ikut nobar bersama kami,” tutupnya. (Hasibuddin/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.