Maret 2016, Sumenep Mengalami Deflasi 0,27 Persen

Avatar of PortalMadura.Com
Maret 2016, Sumenep Mengalami Deflasi 0,27 Persen
Ist.Net

PortalMadura.Com, – Pada bulan Maret 2016 Sumenep, Madura, Jawa Timur mengalami sebesar 0,27 persen, Jawa Timur inflasi sebesar 0,04 persen dan Nasional juga mengalami inflasi sebesar 0,19 persen.

“Dari tujuh kelompok pengeluaran, satu kelompok mengalami deflasi, enam kelompok lainnya terjadi inflasi,”ungkap kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep, Suparno, Selasa (5/4/2016).

Menurutnya, kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok bahan makanan sebesar 1,98 persen. Sedangkan kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi yaitu kelompok makanan jadi, minuman rokok, dan tembakau sebesar 0,37 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,23 persen, kelompok sandang sebesar 0,48 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,30 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,15 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,45 persen.

“Komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya deflasi adalah beras, daging ayam ras, telur ayam ras, kentang, daun bawang, beras jagung, daging ayam kampung, bandeng/bolu, tarif listrik dan bayam,” ucapnya.

Ia menyampaikan, komoditas yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi adalah bawang merah, sepeda motor, cabai rawit, bawang putih, emas perhiasan, rujak, cabai merah, cumi-cumi, genteng dan minyak goreng.

“Tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Maret 2016) Sumenep sebesar 0,36 persen, Jawa Timur sebesar 0,59 persen dan Nasional sebesar 0,62 persen,” imbuhnya.

Sedangkan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2016 terhadap Maret 2015) Sumenep sebesar 3,50 persen, Jawa Timur sebesar 3,71 persen dan Nasional sebesar 4,45 persen.

“Selama delapan tahun sejak 2009, tiga kali terjadi deflasi, yakni pada Maret 2010 sebesar 0,19 persen, Maret 2011 sebesar 0,01 persen dan 2016 sebesar 0,27 persen,” tukasnya. (arifin/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.