Mitos atau Fakta: Minum Air Es Setelah Makan Bisa Bikin Perut Beku

Avatar of PortalMadura.com
Mitos atau Fakta: Minum Air Es Setelah Makan Bisa Bikin Perut Beku
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Minum air es setelah makan jadi kebiasaan banyak orang. Jenis minuman ini dianggap bisa lebih menyegarkan tenggorokan. Terlebih usai menyantap makanan berminyak dan ketika cuaca panas.

Namun, ada yang mengatakan bahwa minum air es setelah makan bisa bikin perut beku dan mengganggu sistem pencernaan. Suhu air yang dingin dianggap bisa membuat perut ‘kaget.’ Bahkan air es disebut-sebut memicu penumpukan lemak tubuh yang berujung pada kegemukan.

Faktanya, tidak ada perbedaan yang terlalu kentara saat Anda mengonsumsi air es setelah makan dengan mengonsumsi air biasa maupun air panas. Bahkan, minum air es setelah makan mungkin dapat membuat Anda minum lebih banyak air.

Pasalnya, kebanyakan orang cenderung lebih suka minum air dingin dibandingkan meminumnya saat panas. Jika diingat-ingat, ketika Anda minum air hangat, Anda akan cenderung tidak mudah merasa haus. Hal ini dapat membuat Anda lupa untuk minum air, sehingga pada titik tertentu, Anda mungkin saja mengalami dehidrasi.

Selain itu, minum es setelah makan adalah alternatif yang lebih baik dibandingkan minum minuman manis, jika Anda ingin menjaga berat badan Anda. Alasannya, air es dapat membantu Anda membakar kalori sedikit lebih banyak dibandingkan air mineral biasa maupun minuman manis.

Sebab, saat minum air es, tubuh Anda harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan temperatur di dalam tubuh. Meski begitu, minum air dingin tidak akan serta merta membuat berat badan Anda turun drastis. Namun, minum air mineral baik es maupun tidak, sudah terbukti dapat memberikan manfaat kesehatan baik fisik maupun mental.

The National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine menyarankan laki-laki berusia 19 tahun ke atas untuk mengonsumsi 3,7 liter air setiap harinya, sementara wanita berusia 19 tahun ke atas mengonsumsi 2,7 liter air.

Sama halnya dengan makanan dan minuman lain yang Anda konsumsi, minum es, baik setelah makan atau tidak, juga memiliki beberapa risiko. Pada beberapa orang, minum air mineral dingin dapat menyebabkan kepala pusing. Hal ini akan menyulitkan Anda saat sedang flu karena akan membuat kondisi Anda memburuk.

Baca Juga: 408 Orang Calon Jemaah Haji Sampang Siap Berangkat Tahun 2019

Air es dapat membuat ingus Anda menjadi lebih kental dan lebih susah untuk melewati jalan pernapasan. Sementara, hal ini akan menyulitkan Anda saat sedang flu karena akan membuat kondisi Anda memburuk. Minum air es saat berolahraga dapat mengurangi peningkatan suhu tubuh jika dibandingkan dengan minum air pada suhu ruangan biasa.

Minum air es, atau bahkan mandi dengan air es, dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda. Hal ini disebabkan, interaksi yang terjadi antara tubuh Anda dengan air es akan memaksa tubuh Anda bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu tubuh Anda.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.