PortalMadura.Com, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) akan membantu para petani tembakau mulai sebelum tanam hingga pasca panen. Bahkan, pemerintah daerah akan memperbaiki jalan akses menuju lahan-lahan petani.
Kepala DKPP Pamekasan, Ajib Abdullah melalui Kepala Bidang Produksi, Achmad Subaidi mengungkapkan, pihaknya akan membantu proses tanam petani tembakau dari awal, mulai bibit tembakau, sarana dan prasarana produksi yang dibutuhkan petani, seperti mesin rajang, genset hingga tampah jemuran daun tembakau yang sudah dirajang untuk proses pengeringan.
Tentu, bantuan yang bersumber dari dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) tahun 2021 tersebut akan disalurkan melalui kelompok tani (poktan). Bantuan yang didistribusikan kepada petani itu meliputi mesin rajang sebanyak 20 unit, genset sebanyak 20 unit dan tampah jemuran sebanyak 2.500 keping.
“Kami juga akan membangun infrastruktur jalan menuju akses pertanian warga, jaringan irigasi agar produksi tembakau petani lancar. Ada 30 akses jalan yang akan dibangun dengan anggaran Rp 3 miliar,” ungkapnya, Selasa (22/6/2021).
Dikatakan, pembangunan infrastruktur jalan tersebut akan memudahkan petani dalam setiap aktifitasnya, bahkan akan menekan biaya produksi yang dikeluarkan petani. Sementara, pembangunan irigasi membantu petani dalam merawat tembakaunya.
Subaidi melanjutkan, pihaknya juga akan memberikan sarana pendukung pertanian, seperti pengadaan hand traktor sebanyak 165 unit, pompa air sebanyak 30 unit, cultivator sebanyak 11 unit dan hand sprayer sebanyak 150 unit dengan anggaran Rp 4,9 miliar.
“Bantuan-bantuan itu sesuai dengan program prioritas pak bupati dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Misalnya bantuan pompa air, itu sangat membantu masyarakat dalam menyiram tembakaunya. Pasti bermanfaat kepada masyarakat,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
