PortalMadura.Com – Usia bukanlah yang menjadi penentu kedewasaan seseorang, melainkan bagaimana cara ia berpikir dan bersikap. Kedewasaan sering pula diidentikkan dengan sikap bijak. Ketika seseorang mampu melihat masalah secara bijak, tenang, dan mampu memberikan solusi pemecahan masalah, itu juga kadang disebut sebagai dewasa. Bahkan sebagian orang beranggapan bahwa dewasa adalah saat usia kita menginjak angka tertentu. Angka 17 tahun misalnya, angka inilah yang paling sering dikaitkan dengan usia dewasa. Karena saat itulah seseorang diwajibkan untuk memiliki kartu identitas kependudukan. Inilah yang juga membuat remaja-remaja seolah mewajibkan perayaan 17 tahun atau lebih dikenal dengan sebutan Sweet Seventeen.
Sebenarnya tidak demikian, bukanlah usia yang menjadi penentu kedewasaan seseorang, melainkan bagaimana cara ia berpikir dan bersikap. Kita semua berproses dan terus bertumbuh dalam hidup. Kedewasaan bahkan menjadi hal yang terus kita tingkatkan dari waktu ke waktu. sebagaimana dilansir dari Fimela.com, Selasa (11/5/2021) inilah alasan mengapa umur bukanlah satu-satunya penentu kedewasaan seseorang:
Keberanian dalam Membuat Perubahan Memengaruhi Kedewasaan
Keberanian termasuk pada salah satu ciri kedewasaan seseorang. Umumnya orang yang sudah dewasa akam mempunyai emampuan dan keberanian untuk membuat perubahan yang lebih baik dan tidak lagi menggerutu saat dihadapkan dengan berbagai persoalan dalam hidupnya.
Pengalaman Hidup Membentuk Tingkat Kedewasaan Seseorang
Pernahkan Anda menemui seseorang yang masih usianya sangat muda namun sudah memiuliki pemahaman yang sangat bijak tentang kehidupan? jika pernah tentunya Anda akan bertanya-tanya kenpa bisa demikian. jawabanny adalah karena pengalaman. Pengalamannya yang sudah banyak dalam menghadapi jatuh bangun hidup telah membentuk tingkat kedewasaannya. Seringkali yang membuat seseorang lebih dewasa adalah karena banyaknya pengalaman yang ia dapatkan semasa hidupnya.
Kemampuan Membuat Pilihan Bisa Membuat Seseorang Lebih Dewasa
Menentukan pilihan termasuk pada hal yang hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah dewasa. dengan berani memilih seatu piulihan, maka seseorang semestinya sudah menyadari tentang tanggung jawab yang harus dilakukan saat memilih pilihan tersebut.
Kedewasaan Bisa Tersusun dari Luka dan Kecewa
Tak jarang seseorang yang pernah terjatuh bahkan sangat dalam akan bangkit dan menjelma menjadi sosok seseorang yang sangat dewasa. engalaman dan pelajaran pahit menempanya menjadi pribadi yang lebih kuat, karena seringkali satu-satunya orang yang bisa membuat kita bangkit dari keadaan terpuruk adalah diri kita sendiri.
Intinya, kedewasaan tidak dilihat dari tahun berapa ia lahir, melainkan dari sikap dan cara berpikirnya. Yang paling mudah dilihat adalah bagaimana cara kita memperlakukan orang lain serta bagaimana cara ia berbicara. Tapi seorang yang dewasa bukan asal bicara melainkan bagaimana cara ia menyampaikannya dan apa isi topik pembicaraannya. Semoga bermanfaat.
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
