PortalMadura.Com, Sumenep – Wakil Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi mengakui jika jaringan listrik belum merata, baik di wilayah daratan maupun kepulauan, padahal saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan masyarakat.
“Jaringan listrik memang belum merata, tapi kami sebagai pemerintah terus mendorong agar semuanya teraliri listrik karena listrik saat ini sudah menjadi kebutuhan masyarakat,” kata Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Kamis (13/10/2016).
Ia menyatakan, regulasi kelistrikan saat ini masih tetap mengacu kepada PLN. Kendati demikian, pihaknya mengklaim sudah ada beberapa titik di wilayah Kepulauan yang listriknya akan nyala selama 24 jam seperti di Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek dan Pulau Sapudi.
“Tahun ini masyarakat Sepudi sudah bisa menikmati listrik. Termasuk di kepulauan lain terus diproses,” tuturnya.
Pada tahun 2016, anggaran kelistrikan di Sumenep sebesar Rp3,1 miliar. Nilai tersebut jauh lebih kecil dibandingkan Kabupaten lain di 3 kabupaten lainnya di Madura. Padahal, APBD Kabupaten Sumenep sebesar Rp2 triliun lebih. (arifin/choir)
