Transformasi STAIN Pamekasan Menjadi IAIN Madura Tunggu Waktu
PortalMadura.Com, Pamekasan – Perubahan status Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura tinggal menunggu waktu saja. Pasalnya, proposal pengajuan alih status saat ini sudah berada di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
Ketua II STAIN Pamekasan, Achmad Muhlis mengungkapkan, pihaknya telah melakukan beberapa upaya dan kajian dalam proses alih status menjadi IAIN Madura. Mengingat, dari segi persyaratan perguruan tinggi islam negeri satu-satunya di pulau garam ini sudah tidak ada kendala.
“Pertama kita merevisi proposal transformasi STAIN ke IAIN itu pada bulan Desember 2014. Kemudian kita melakukan workshop tentang kekhasan STAIN Pamekasan ketika berubah menjadi IAIN Madura. Setelah itu dikirim kepada Kementerian Agama dan disana sudah tidak ada masalah. Saat ini proposalnya ada di KemenPAN-RB,” ungkapnya, Selasa (15/12/2015).
Dikatakan, pihaknya memprediksi surat keputusan (SK) perubahan status menjadi IAIN Madura akan turun antara tahun 2016 dan 2017. Karena proposal pengajuan tersebut selangkah lagi akan tiba di meja sekretaris negara setelah melalui pembahasan di KemenPAN-RB.
“Ketika SK alih status itu turun, maka semua struktur organisasi yang ada di kampus ini akan berubah total dan ledakan itu yang kita perlu antisipasi. Kalau SK IAIN turun 2016 sementara anggaran masih STAIN, maka yang repot itu ada di keuangan dan perencanaan,” tandasnya.
Namun dari segi fasilitas dan kesiapan lainnya, Muhlis mengaku siap kapan saja SK tersebut turun. Hanya saja, terkendala anggaran ketika SK turun di tahun 2016. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
