3 Jenis Penyakit yang Rentan Muncul di Musim Kemarau

Avatar of PortalMadura.com
3 Jenis Penyakit yang Rentan Muncul di Musim Kemarau
ilustrasi

PortalMadura.Com – Saat terjadi perubahan musim, biasanya akan muncul beberapa macam penyakit. Khususnya jika perubahan itu terjadi secara mendadak. Baik itu ketika musim hujan karena cuaca lembap dan basah, maupun musim kemarau yang bisa menyebabkan sejumlah penyakit bermunculan.

Dilansir PortalMadura.Com, Minggu (29/9/2019) pada laman Merdeka.com, di musim kemarau tidak hanya hadir dengan cuaca panas dan kekeringan, melainkan juga kerap diiringi oleh sejumlah penyakit yang mengintai. Bahkan, ada penyakit tertentu yang cenderung muncul hanya di musim kemarau.

Menurut Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof. Dr. dr Ari Fahrial Syam SpPD, ada tiga jenis penyakit yang harus diwaspadai masyarakat ketika musim kemarau. Apa saja?.

Baca Juga: Hasil Studi: Perubahan Iklim Bisa Bikin Manusia Mudah Stres

Berikut ini uraiannya:

Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)

ISPA menjadi penyakit yang paling umum menyerang di musim kemarau. Jumlah debu akan meningkat seiring hujan yang lama tidak turun. Hal tersebut berpotensi menyebabkan debu mengiritasi saluran pernapasan sehingga terjadi infeksi saluran pernapasan atas.

Hal itu ditandai dengan munculnya gangguan kesehatan pada tenggorokan, pita suara, dan amandel. Nah, guna mencegah penyakit tersebut terjadi, Ari menyarankan, agar masyarakat menggunakan masker saat sedang berada di jalan, terutama ketika berkendara. Selain itu, penting untuk rutin membersihkan rumah agar minim dari debu.

Diare

Selain ISPA, diare juga merupakan penyakit paling umum kedua yang sering muncul di musim kemarau. Kualitas air menjadi terganggu sehingga pasokan air terbatas.

Selain itu, jumlah debu yang banyak menyebabkan makanan, terutama yang dijajakan di pinggir jalan mudah terkontaminasi debu. Kondisi yang tidak higienis itu memicu terjadinya diare.

Maka dari itu, supaya terhindar dari diare, Ari menyarankan untuk meminimalisasi makan di pinggir jalan. Jika makan di pinggir jalan pastikan bersih.

“Jika makan di pinggir jalan pintar-pintarlah pilih tempat makan yang peralatannya dicuci bersih. Pastikan juga makanannya tertutup sehingga minim debu. Lalu, kalau minum lebih baik pilih air dalam kemasan dibandingkan gelas yang kita tidak tahu pasti kebersihannya”, ungkapnya.

Lebih baik, lanjut Ari, Anda membawa bekal makan dari rumah yang diketahui kebersihannya. Jangan lupa perbanyak minum air putih yang tidak dingin. Perbanyak konsumsi buah dan sayur agar daya tahan tubuh lebih kuat.

Dalam pengalaman Ari yang berpraktik sebagai dokter sehari-hari, diare dan ISPA paling mendominasi di musim kemarau. “Tadi praktik, pasien sakit diare dan ISPA mendominasi,” tulisnya.

Demam Berdarah

Penyakit yang satu ini sebenarnya datang dalam setiap tahun. Namun, tidak bisa dipungkiri jika di musim kemarau pun seseorang bisa terkena demam berdarah. Maka dari itu, menjaga kebersihan lingkungan adalah salah satu cara agar terhindar dari penyakit ini.

Apalagi, menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan bisa membuat Anda terhindar dari sejumlah penyakit demam berdarah. Penting juga untuk menjaga kesehatan Anda secara tepat agar tidak mengalami masalah lebih lanjut.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.