5 Tanda Lain Gangguan Pencernaan Selain Sakit Perut

Avatar of PortalMadura.com
5 Tanda Lain Gangguan Pencernaan Selain Sakit Perut
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Pada umunya, sakit perut ditandai sebagai kondisi yang bermasalah. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya gejala pencernaan bermasalah tidak hanya itu lho. FYI Ada banyak gejala lainnya yang seringkali tak disadari, bahkan dianggap sepele karena tidak berkaitan dengan organ pencernaan. Penasaran apa saja gejalanya? Yuk simak penjelasan berikut.

Cegukan
Cegukan bisa dianggap hal yang wajar bila terjadi rangsangan saraf di bawah paru. Namun, kalau cegukan bisa lebih dari satu jam atau sangat sering terjadi, bisa saja hal ini sebagai tanda pencernaan bermasalah. Gangguan pencernaan yang ditandai dengan cegukan merupakan penyakit refluks gastroesofageal atau GERD. Penyakit ini disebabkan kelemahan otot di kerongkongan bagian bawah, sehingga menyebabkan asam lambung naik dan pertanda kanker saluran pencernaan.

Sering Kentut
Kentut merupakan hal normal dalam saluran pencernaan sebagai mekanisme tubuh untuk mengeluarkan udara yang terlalu banyak di saluran pencernaan. Namun perlu diperhatikan seberapa sering frekuensi kentut yang disertai bau yang tidak sedap. Hal ini bisa jadi merupakan tanda infeksi saluran pencernaan. Selain itu, kentut juga bisa menjadi pertanda pencernaan tidak bisa menerima makanan tertentu, karena ada zat makanan yang tidak mampu dicerna tubuh.

Sembelit
Penyebab gangguan pencernaan juga bisa ditandai dengan adanya sembelit, jarang buang air besar, dan feses yang keras. Meski demikian, sembelit juga bisa menjadi tanda adanya penyakit sindrom iritasi usus besar atau Irritable Bowel Syndrome (IBS).
IBS ini merupakan gangguan pencernaan yang dicetuskan oleh stres. Penderitanya sering mengalami sembelit dan sakit secara berulang. Umumnya, setelah penderitanya berhasil buang air besar, sakit perutnya perlahan akan menghilang.

Feses Berwarna Hitam
Selalu perhatikan warna feses setelah buang air besar, karena feses yang berwarna hitam dengan konsistensi lembek atau encer menandakan adanya pendarahan pada saluran pencernaan yang harus segera ditangani oleh dokter. Selain itu, pendarahan saluran cerna juga bisa disebabkan adanya luka atau tumor di saluran pencernaan.

Mata Kuning
Mata kuning disebabkan terlalu banyaknya bilirubin (pigmen air empedu berwarna kuning kemerahan yang merupakan hasil pemecahan sel darah merah oleh hati) di dalam darah. Adanya mata kuning bisa menunjukkan bahwa proses metabolisme tidak berjalan baik. Penyebabnya bisa dikarenakan gangguan pada hati atau saluran empedu yang merupakan bagian dari saluran pencernaan.

Dengan mengetahui tanda-tanda terseut, semoga Anda lebih memperhatikan tiap kali merasakan hal tersebut. Sehingga, Anda bisa segera memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan adanya gangguan pencernaan. Semoga Bermanfaat. (vemale.com/Nanik)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.