9 Makanan Enak Ini Bisa Turunkan Daya Ingat Otak

Avatar of PortalMadura.com
9 Makanan Enak Ini Bisa Turunkan Daya Ingat Otak
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Sebagian besar makanan cepat saji yang saat ini banyak beredar di pasaran ternyata berdampak tidak baik bagi tubuh. Salah satunya yaitu bisa menurunkan daya ingat otak. Mengapa demikian? Sebuah studi menemukan bahwa makanan cepat saji banyak mengandung lemak trans serta dapat merusak daya ingat otak dan juga dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi lemak jenuh paling banyak dari makanan seperti mentega dan daging merah berkinerja buruk dalam tes memori dibandingkan wanita yang mengonsumsi lemak jenuh dalam jumlah sedikit. Oleh karena itu, hindari beberapa makanan ini. Apa saja?

Berikut daftarnya:

Kue, Pie, Biskuit
Kue, pie dan biskuit ini banyak mengandung margarin, dan penuh dengan lemak trans. Penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan asupan lemak trans meningkatkan risiko penyakit Alzheimer, penurunan kognitif, memori yang buruk, dan volume otak yang rendah. Jadi hindari pie, kue, yang Anda beli di toko. Sebaiknya, makan kue buatan sendiri.

Popcorn
Popcorn dengan rasa mentega atau popcorn normal mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi. Sekitar 28 g popcorn rasa mentega mengandung 2,5 g lemak jenuh, sementara 32 g popcorn rasa karamel mengandung 1,5 g lemak jenuh. Popcorn mengandung diacetyl, bahan kimia yang meningkatkan plak amiloid di otak yang telah dikaitkan dengan penyakit Alzheimer.

Kentang goreng
100 g Kentang goreng mengandung 0,1 g lemak trans dan 2,3 g lemak jenuh. Peningkatan konsumsi kentang goreng menyebabkan penyakit Alzheimer dan penurunan fungsi kognitif. Sebagai gantinya, Anda bisa membuat kentang goreng di rumah.

Pizza
Pizza, terutama yang mengandung banyak pepperoni, sosis, bacon atau daging sapi, mengandung lemak trans dan lemak jenuh. 100 g pizza mengandung 0,2 g lemak trans dan 4,5 g lemak jenuh. Menurut American Heart Association, daging dan produk susu memiliki sejumlah kecil lemak trans yang terjadi secara alami.

Minuman Manis
Asupan minuman manis yang tinggi seperti jus buah, minuman energi, dan soda memiliki dampak negatif pada otak Anda dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Apabila kadar gula yang tinggi dalam darah ini dapat meningkatkan risiko demensia, pada orang tanpa diabetes.

Karbohidrat Olahan
Karbohidrat olahan memiliki indeks glikemik tinggi (GI) yang berarti tubuh Anda akan mencernanya dengan cepat, menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan insulin. Sebuah studi penelitian menunjukkan bahwa makan makanan dengan indeks glikemik tinggi dapat merusak daya ingat pada orang dewasa dan anak-anak.

Baca Juga:  Yuk, Intip 4 Cara Mudah Pertajam Memori Otak

Alkohol
Sering mengkonsumsi minuman beralkohol dapat menghasilkan pengurangan volume otak dan mengganggu neurotransmiter. Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam The BMJ, konsumsi alkohol moderat yang biasa dikonsumsi 6 hingga 9 per minggu dapat merusak otak.

Daging Olahan
Daging olahan, seperti kalkun asap, bacon, sosis, dll, mengandung nitrosamin, yang menyebabkan hati menghasilkan lemak yang berbahaya bagi otak. Sebuah studi menunjukkan bahwa daging olahan merupakan faktor skor Anda yang lebih rendah dalam memori dan pembelajaran.

Keju Olahan
Keju olahan seperti mozzarella, keju Amerika, dan lain-lain dapat menyebabkan penumpukan protein amiloid di otak yang merupakan faktor utama penyakit Alzheimer. Tentu ini akan mempengaruhi daya ingat otak Anda.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.